SuaraJatim.id - Sial nian nasib SH (37), pria asal Desa Gading Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto. Ramadhan begini ke masjid bukannya ibadah malah curi kotak amal.
Alhasil aksinya itu tepergok warga kemudian Ia dikejar dan digebuki ramai-ramai. Lokasi persisnya di masjid Desa Plemahan Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang.
Pria bertato inipun hanya bisa pasrah saat sejumlah warga silih berganti melayangkan bogem mentah ke tubuhnya. Setelah upayanya melarikan diri gagal hingga menjadi bulan-bulanan warga yang geram dengan perbuatannya.
"Saat pelaku keluar dari masjid dengan membawa uang kotak amal kepergok warga, langsung dikejar dan dihajar," kata Ridwan (31) salah seorang warga, Selasa (5/4/2022).
Baca Juga:Lagi, Warga Jipurapah Jombang Gotong Mayat Sejauh 9 Km Akibat Akses Jalan Buruk Viral
Disampaikan Ridwan, awalnya pelaku mondar-mandir di sekitar masjid Dusun Babut. Pelaku kemudian memarkir sepeda angin yang dikendarainya dan masuk ke dalam masjid. Dengan cepat, SH mencongkel kotak amal masjid.
"Uang yang diambil sekitar Rp 200 ribu. Habis ambil uang terus kabur dia," kata Ridwan menambahkan.
Apesnya, saat keluar masjid ia kepergok warga. SH spontan lari berupaya menyelamatkan diri. Namun, saat di area persawahan Dusun Mojodadi, Desa Plemahan, ia justru tertangkap warga yang ramai-ramai mengejarnya.
Beruntung, tak lama ada petugas Polisi dan TNI yang mengetahui kejadian itu dan langsung mengamankan pelaku. SH pun hanya bisa menunduk saat digelandang ke Mapolsek guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kontributor: Zain Arifin
Baca Juga:Gara-gara Kalajengking, Minibus di Mojokerto Nyungsep ke Sungai