SuaraJatim.id - Baru-baru ini beredar sebuah video seorang peternak menangis histeris ketika melihat sapinya mati di Madura Jawa Timur.
Video ini disebut-sebut diambil di Madura, mengingat bahasa yang digunakan. Kemudian jenis sapi yang nampak tergeletak juga mirip dengan sapi Madura.
Sejauh ini wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) memang belum mereda di sejumlah daerah di Jawa Timur ( Jatim ). Di Madura sendiri wabah ini telah menjangkiti ternak warga di 30 desa.
Berdasarkan data dari Dinas Peternakan Sumenep, kasus tertinggi terjadi Kecamatan Saronggi Sumenep. Di kecamatan itu, kasus positif PMK pada hewan ternak sebanyak 28 kasus.
Baca Juga:Wabah PMK Hantui Peternak Sapi di Samarinda
Dalam video yang diunggah akun @infomdr tersebut juga nampak seorang peternak menggunakan topi meratapi kematian sapinya. Sambil mengelus-elus si sapi dia terus menangis.
"Ya Allah, sapi...,sapi....," kata pria tersebut sambil mengelus-elus sapiya.
Unggahan ini membetot warganet. Mereka ikut prihatin dengan kematian sapi warga tersebut.
"Paikhlas beih, mander pangeran aghenteaghi se lebbi rajeh Aamiin (Ikhlaskan Pak, nanti pengeran menggantinya dengan lebih baik)," tulis akun @fnd_zah*****
"Ya Allah oreng tanih sala la la malarat, sambih ngobu sapeh gehebey sempenan masa depan pangarana, ghik bedeh beih ujian. Allah tau yg terbaik untuk hambanya mandher e parengna genteh se lebbi rajeh amin ." tulis akun @dwsav****
Baca Juga:Jadwal Piala Presiden 2022 Hari Ini, Ada Duel Barito Putera vs RANS Nusantara FC
"YaAllah kasian. Semoga Allah mengganti rezeky semua orang yang terdampak PMK dengan berlipat-lipat Aamiin Yarobb," tulis akun @dvnar****