SuaraJatim.id - Polres Lamongan bergerak cepat menindaklanjuti video viral seorang emak-emak berdaster yang menggunakan celana dalam (CD) dan bra atau BH untuk menutupi plat nomor sepeda motornya.
Rupanya, video tersebut dibuat hanya untuk keperluan konten bersama teman-temannya yang lain.
Semua wanita yang terlibat dalam pembuatan video itu pun didatangkan saat jumpa pers, Jumat (1/7/2022).
Dalam kesempatan itu, wanita yang mengendarai sepeda motor itu pun mengakui kesalahannya.
Baca Juga:Tak Cuma Celana Dalam, Emak-emak di Lamongan Ini Juga Tutupi Plat Nomor Pakai Bra Demi Hindari ETLE
"saya mengakui kesalahan saya yang meletakkan celana dalam dan BH ke motor saya. Dan saya meminta maaf kepada bapak Kapolres Lamongan beserta seluruh jajaran kepolisian Republik Indonesia dan warga masyarakat Lamongan sekitarnya," ujar perempuan yang mengenakan baju kuning motif daun tersebut.
Ia pun berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.
"Saya tidak akan mengulangi perbuatan saya," lanjutnya.
Unggahan tersebut pun ramai komentar dari warganet.
"terciduk, polisi gercep," ujar nurhlu***
Baca Juga:Kocak, Wanita Ini Tutupi Pelat Nomor Motor Pakai Celana Dalam Pink
"kurang kerjaan anda malu-maluin lamongan aja," kata ali***
"kalau mau buat konten lucu dan have fun bukan gitu kali, emak-emak yang kurang kerjaan saat ini banyak yang alay memang," kata nur***
"lho kok masih ketangkap, kurang besar sempaknya," kata enof***
"pemikiran ibu-ibunya terlalu out of the box," kata zaka***
"hidup susah tambah susah," ujar fahrul***
Sebelumnya diberitakan, video emak-emak berdaster dan bersepatu merah tengah mengendarai motor Honda Scoopy tampak menggeber motor saat direkam dari belakang, viral di media sosial. Plat nomor motor tersebut pun menjadi perhatian. Pasalnya ditutup dengan menggunakan celana dalam berwarna pink.
Video tersebut diambil di kawasan Pasar Miru, Sekaran, Lamongan, Jawa Timur.
Rupanya, emak-emak tersebut tak hanya menutupi plat nomor bagian belakang saja. Tapi plat nomor bagian depan juga.
Mirisnya, plat nomor bagian depan justru ditutup dengan menggunakan BH.
Kontributor : Fisca Tanjung
