Tanah Longsor di Lamongan, Dua Rumah Lenyap

BPBD menyatakan peristiwa longsor melanda di Dusun Samben, Desa Jegreg, Kecamatan Modo.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Selasa, 12 Juli 2022 | 23:47 WIB
Tanah Longsor di Lamongan, Dua Rumah Lenyap
Longsor di Lamongan. [Beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Longsor melanda kawasan kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Akibatnya, dua dari tiga rumah terdampak, lenyap diterjang longsor.

Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa bencana tanah longsor tersebut.

Kabid Logistik dan Kedaruratan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan, Muhammad Muslimin mengatakan, peristiwa longsor melanda di Dusun Samben, Desa Jegreg, Kecamatan Modo.

“Akibat hujan ini, tanah yang ada di atas anak Bengawan Solo tergerus sepanjang lebih kurang 30 meter dengan kedalaman kurang lebih 7 meter,” ujar Muslimin, Selasa (12/7/2022).

Baca Juga:Ambon Dilanda Banjir dan Longsor di Ratusan Wilayah, Ribuan Warga Jadi Korban

Ia melanjutkan, rumah milik Toyib dan Agus Susanto hancur tak tersisa akibat terbawa longsor. Sedangkan rumah lainnya milik Mus rusak berat.

“Ada 2 rumah terbawa longsor dan 1 rumah lainnya rusak berat. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” tandasnya.

Tak hanya itu, Muslimin juga mengungkapkan bahwa kerugian material yang harus ditanggung oleh pemilik rumah tersebut mencapai puluhan juta rupiah.

Menyikapi hal ini, tambah Muslimin, pihak TRC BPBD Lamongan bersama Muspika Kecamatan Modo telah melakukan assesment lapangan terhadap kejadian ini.

“Kami juga terus berkoordinasi dengan unsur jajaran terkait untuk menentukan penanganan langkah selanjutnya. Sembari melibatkan relawan dan warga sekitar dalam mengevakuasi rumah terdampak,” akunya.

Baca Juga:Banjir dan Longsor di Ambon Menyebabkan 2 Orang Meninggal dan 5 Orang Terluka

Lebih lanjut, Muslimin mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca saat ini yang masih sering turun hujan.

“Hujan dengan intensitas tinggi masih sering terjadi di Lamongan. Masyarakat harus lebih waspada dan segera melaporkan apabila ada kejadian serupa,” tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini