Sorotan Kemarin: Penangkapan Bandar Narkoba Asal Mojokerto hingga Persebaya Ditahan Imbang Madura United

Topik berita pilihan SuaraJatim.id yang jadi sorotan, Minggu (14/8/2022) kemarin. Mulai kasus penangkapan bandar narkoba hingga hasil pertandingan Persebaya vs Madura United.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Senin, 15 Agustus 2022 | 09:15 WIB
Sorotan Kemarin: Penangkapan Bandar Narkoba Asal Mojokerto hingga Persebaya Ditahan Imbang Madura United
Ilustrasi penangkapan bandar narkoba asal Mojokerto. [Dok.Antara]

SuaraJatim.id - Seorang bandar narkoba asal Mojokerto, Jawa Timur diringkus. Dari hasil penangkapan itu, polisi mengamankan puluhan kilogram narkoba jenis sabu yang ditanam atau dikubur di ladang jagung.

Sementara, Persebaya harus puas berbagai poin di Gelora Bung Tomo usai ditahan imbang 2-2 Madura United pada pertandingan pekan keempat Liga 1, Minggu (14/8/2022).

1. Bandar Narkoba Mojokerto Kubur 29 Kg Sabu-sabu di Ladang Jagung

Lokasi bekas galian diduga tempat bandar narkoba menyimpan 29 kg sabu-sabu di Mojokerto. [SuaraJatim/Zen Arivin]
Lokasi bekas galian diduga tempat bandar narkoba menyimpan 29 kg sabu-sabu di Mojokerto. [SuaraJatim/Zen Arivin]

Seorang bandar narkoba asal Mojokerto diringkus aparat Polres Tanjung Perak Surabaya. Sebanyak 29 Kilogram sabu dan ratusan kardus berisi pil double L diamankan.

Baca Juga:Prediksi Persebaya Surabaya Vs Madura United Di BRI Liga 1 2022/2023 Sore Ini: Misi Berat Bajul Ijo

Informasi yang terhimpun, pelaku diketahui berinisial TF (27) warga Desa Temuireng, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto. Penggerebekan itu dilakukan pada pukul 11.00 WIB, Sabtu (13/8) kemarin.

Baca selengkapnya

2. Persebaya Ditahan Imbang Madura United, Aji Santoso Kecewa Wasit Anulir Gol Junior

M. Hidayat, tampak terduduk lemas usai Persebaya ditahan imbang Madura United 2-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (14/8/2022). [SuaraJatim/Dimas Angga]
M. Hidayat, tampak terduduk lemas usai Persebaya ditahan imbang Madura United 2-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (14/8/2022). [SuaraJatim/Dimas Angga]

Laga Persebaya melawan Madura United Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (14/8/2022) berakhir sama kuat dengan skor 2-2.

Kemenangan Persebaya di depan mata buyar jelang pertandingan berakhir. Madura United menyamakan kedudukan melalui Cleberson pada menit tambahan waktu.

Baca Juga:Persebaya vs Madura United, Aji Santoso: Kondisi Bagus Bukan Berarti Tak Bisa Dikalahkan

Baca selengkapnya

3. Jala Nelayan Tersangkut Benda Ini di Perairan Lamongan, Tim Gegana Polda Jatim Turun Tangan

Jala nelayan tersangkut diduga mortir di Paciran, Lamongan. [Beritajatim.com]
Jala nelayan tersangkut diduga mortir di Paciran, Lamongan. [Beritajatim.com]

Seorang nelayan tak sengaja menjala benda asing di kawasan perairan Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Tim Jibom Gegana Polda Jatim turun tangan mengevakuasi benda diduga mortir tersebut.

“Iya, telah ditemukan satu unit mortir oleh nelayan Desa Sidokumpul Kecamatan Paciran, yang saat sudah dievakuasi dan dilakukan pengangkatan oleh Tim Jibom Gegana Polda Jatim,” ujar Pj Danramil Paciran Lamongan, Peltu Zainudin mengutip dari Beritajatim.com jejaring Suara.com, Minggu (14/8/2022).

Baca selengkapnya

4. Hujan Deras Disertai Angin Kencang Memorakporandakan Tuban, Dua Rumah Hancur Tertimpa Pohon

Hujan disertai angin kencang melanda Tuban, Jawa Timur. [Beritajatim.com]
Hujan disertai angin kencang melanda Tuban, Jawa Timur. [Beritajatim.com]

Angin kencang memorakporandakan Desa Campurejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Sabtu (13/8/2022). Akibatnya, dua rumah warga setempat rusak tertimpa pohon tumbang.

Pohon randu berukuran besar dan berusia puluhan tahun yang ada di desa setempat tumbang akibat diterjang hujan deras disertai angin kencang, Sabtu (13/8/2022) petang.

Baca selengkapnya

5. Perseteruan Gus Samsudin dengan Pesulap Merah Tak Membuat Persatuan Dukun Nusantara Sepi Job

Ketum Perdunu, Abdul Fatah Hasan bersama anggotanya [Suara.com/Achmad Hafid Nurhabibi].
Ketum Perdunu, Abdul Fatah Hasan bersama anggotanya [Suara.com/Achmad Hafid Nurhabibi].

Perseteruan antara Gus Samsudin kontra Marcel Radhival atau Pesulap Merah tidak berimbas negatif bagi para dukun yang tergabung dalam Persatuan Dukun Nusantara (Perdunu).

Kondisi ini ditegaskan oleh Ketua Umum Perdunu, Abdul Fatah Hasan. Sebab, menurutnya, kultur masyarakat di Indonesia, khususnya  masih mempercayai nuansa spiritual dan supranatural.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini