Tragis! Tak Bisa Lepas dari Jerat Pinjol, Warga Surabaya Sampai Pilih Akhiri Hidup

Tragis nian nasib warga Rungkut Surabaya Jawa Timur ( Jatim ) ini. Pria berinisial GR (30), itu memilih mengakhiri hidupnya lantaran terjerat pinjaman online (Pinjol).

Muhammad Taufiq
Sabtu, 10 September 2022 | 17:26 WIB
Tragis! Tak Bisa Lepas dari Jerat Pinjol, Warga Surabaya Sampai Pilih Akhiri Hidup
Ilustrasi gantung diri (Shutterstock)

SuaraJatim.id - Tragis nian nasib warga Rungkut Surabaya Jawa Timur ( Jatim ) ini. Pria berinisial GR (30), itu memilih mengakhiri hidupnya lantaran terjerat pinjaman online (Pinjol).

Kematian GR ini sontak membuat gempar warga Jalan Wonorejo tersebut, Sabtu (10/09/2022). Ia ditemukan tewas menggantung di kusen pintu kamar mandi rumahnya.

Seperti dijelaskan Kanit Reskrim Polsek Rungkut Iptu Joko Susilo, GR sempat dimarahi oleh ibunya dua hari lalu lantaran memiliki hutang di pinjaman online.

"Terakhir ketemu ibunya dua hari lalu. Trus hari ini ibunya juga yang menemukan korban. Lantaran korban dan ibu ini tinggal di rumah yang berbeda," ujar Joko dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Sabtu (10/09/2022).

Baca Juga:Viral Pria Ini Wanti-wanti Agar Tidak Terjebak Pinjol, Beberkan Kerugian yang Jarang Terfikirkan

Joko menambahkan, GR ditemukan oleh AA saat hendak mengantarkan barang dari rumahnya di wilayah Kenjeran. AA yang curiga lantaran tidak ada kabar dari anak kandungnya tersebut lantas ke rumah di Wonorejo tempat anaknya tinggal.

Saat masuk ke dalam rumah, AA kaget melihat anaknya sudah tewas membiru tergantung di kusen pintu kamar mandi. Ia pun langsung memanggil warga setempat dan melapor ke polsek Rungkut.

"Dari hasil inafis murni gantung diri. Kami tidak menemukan tanda-tanda kekerasan," kata Joko.

Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke RSUD Dr. Soetomo untuk menjalani otopsi lebih lanjut.

Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Baca Juga:Kya-Kya Kembang Jepun Dibuka Kembali pada 10 September, Jadi Wisata Pecinan dengan Total Hingga 66 UMKM

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini