Sorotan Kemarin, Sejumlah Perwira Polisi Mojokerto Nyaris Kena Tipu sampai Kasus Pembantaian Warga Sipil Papua

Sejumlah peristiwa menjadi sorotan di Jatim kemarin, Jumat (30/09/2022).

Muhammad Taufiq
Sabtu, 01 Oktober 2022 | 07:17 WIB
Sorotan Kemarin, Sejumlah Perwira Polisi Mojokerto Nyaris Kena Tipu sampai Kasus Pembantaian Warga Sipil Papua
Pembantaian warga sipil di Papua Barat [Foto: ANTARA]

SuaraJatim.id - Sejumlah peristiwa menjadi sorotan di Jatim kemarin, Jumat (30/09/2022). Mulai dari peristiwa sejumlah perwira polisi di Mojokerto yang nyaris kena tipu sampai kasus pembantaian warga sipil di Papua Barat.

Berikut ini sorotan peristiwanya:

1. Bonek diharamkan kalah dari Arema FC

Besok merupakan hari di mana duel panas deby Jatim antara Arema FC vs Persebaya Surabaya bakal tersaji di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (01/10/2022).

Baca Juga:Aktivis Papua Minta Lukas Enembe Berjiwa Besar Hadapi Proses Hukum Kasus Korupsi

Laga pekan ke-11 ini tentu syarat emosi bagi Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso. Ia bahkan mengharamkan para pemainnya kalah dari Arema FC. Selama menjadi pelatih, Ia mengaku tidak pernah dikalahkan tim kebanggaan arek-arek Malang itu.

Aji Santoso sendiri sebenarnya merupakan warga asli Malang. Bahkan sampai sekarang masih beralamat di Bumi Arema. Ia juga pernah bermain dan melatih Arema. Bahkan Aji pernah menyumbangkan trofi.

Namun atas nama profesional, Aji bertekad mempertahankan rekor melatih yang tidak pernah kalah dari Arema FC itu. Dalam video viral di media sosial, Aji Santoso terlihat begitu bersemangat memotivasi pemain Bajul Ijo--julukan Persebaya.

2. Percobaan penipuan perwira polisi Mojokerto

Penipuan tidak hanya menyasar masyarakat umum. Para petugas kepolisian pun nyaris menjadi korban penipuan seseorang yang mengaku pejabat dari Polda Jatim.

Baca Juga:Mirip Raja Ampat! Wisata Alam Puncak Kompe Kampar Perlu Perhatian dari Pemerintah

Kasus penipuan ini modusnya meminta atensi dari para perwira di Polresta Mojokerto. Padahal ujung-ujungnya meminta sejumlah uang kepada para calon korbannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini