Ibu Muda dan Anaknya Diduga Disekap dalam Kamar Mandi Gemparkan Warga Ngawi

Warga Desa Beran, Kecamatan/Kabupaten Ngawi digegerkan dengan dugaan penyekapan terhadap seorang ibu muda dan anaknya yang masih balita.

Baehaqi Almutoif
Rabu, 18 Oktober 2023 | 20:45 WIB
Ibu Muda dan Anaknya Diduga Disekap dalam Kamar Mandi Gemparkan Warga Ngawi
Ibu Muda dan Anaknya Diduga Disekap dalam Kamar Mandi Gemparkan Warga Ngawi. [beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Warga Desa Beran, Kecamatan/Kabupaten Ngawi digegerkan dengan dugaan penyekapan terhadap seorang ibu muda dan anaknya yang masih balita.

Peristiwa tersebut terjadi di Desa Beran Kecamatan/Kabupaten Ngawi pada Selasa (17/10/2023) malam. Warga yang digemparkan dengan suara tangisan balita mendatangi sebuah rumah milik bos rental motor.

Setelah ditelusuri, ternyata ada seorang ibu muda beserta putranya sedang berada di kamar mandi milik S, bos rental motor di desa Beran.

Kepada warga, wanita yang diketahui berinisial RT, warga Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi tersebut mengaku disekap oleh S. Penyebabnya, dia dituduh menggadaikan motor yang direntalkan S.

Baca Juga:Ibu Muda Ingin Akhiri Hidup Melompat di Jembatan Ampera Palembang Karena Suami Selingkuh

Padahal, menurut pengakuan RT, bukan dia yang secara langsung menggadaikan motor S. Melainkan rekan ayahnya yang bernama Eka. Informasinya, ada lima unite motor yang belum kembali.

“Saya kayak disuruh menggantikan si Eka ini. Padahal, saya cuma kasih nama saya saja untuk ngerental motor. Yang pakai motor rentalan terus menggadaikan ya si Eka itu. Tapi si Eka kabur, katanya mau ambil duit. Tapi malah kabur. Akhirnya saya dan anak saya disekap,” kata RT dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Selasa (17/10/2023).

Menurut keterangan RT, S memintanya untuk menjadi asisten rumah tangga sebagai ganti utang-utangnya. Terutama motor yang digadaikan Eka dan sampai kini belum kembali.

Sementara itu, bos rental, wanita berinisial S mengungkapkan, RT harus bertanggung jawab atas motor yang disewa.

“Awalnya dia menyewa motor, hingga jatuh tempo belum juga dikembalikan, katanya digadaikan bapaknya, dan uang gadai dipakai bapaknya,” katanya.

Baca Juga:Bocah di Malang Disiksa dan Disekap Keluarga, Kondisinya Memprihatinkan

S juga membenarkan bahwa berencana menjadikan RT sebagai asisten rumah tangganya untuk menggantikan utangnya. Akan tetapi, RT bersikukuh tak mau meninggalkan anaknya.

“Rencana, si RT ini, saya suruh bantu-bantu di rumah saya untuk menebus utangnya, Namun korban tidak mau meninggalkan anaknya,” katanya.

Khawatir RT kabur, dia pun menguncinya di dalam kamar mandi di rumahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini