Markas Brimob Polda Jatim Meledak, Atap Gedung dan Sebuah Mobil Rusak

Suara ledakan mengagetkan warga sekitar markas Brimob Polda Jatim di Jalan Raya Gresik nomor 39 Surabaya Senin (4/3/2024) pagi.

Baehaqi Almutoif
Senin, 04 Maret 2024 | 12:44 WIB
Markas Brimob Polda Jatim Meledak, Atap Gedung dan Sebuah Mobil Rusak
Petugas berjaga di area ledakan di Satbrimob Polda Jatim [beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Suara ledakan mengagetkan warga sekitar markas Brimob Polda Jatim di Jalan Raya Gresik nomor 39 Surabaya Senin (4/3/2024) pagi.

Ledakan tersebut terjadi sekitar pukul 10.19 WIB. Usut punya usut, ledakan tersebut terjadi di salah satu gudang milik di gedung Brimob Polda Jatim.

Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto membenarkan peristiwa tersebut. Ledakan berasal dari sisa bahan peledak.

“Kebetulan belum memiliki gudang yang standard. Dan bahan sisa ledakan tersebut disimpan di sebelah kantor datasemen gegana satuan Brimob Polda Jatim,” ujarnya dikutip dari Beritajatim.com--partner Suara.com, Senin (4/3/2024).

Baca Juga:Gus Samsudin Resmi Tersangka Kasus Tukar Istri, Pengacara Klaim Video Sudah Disclaimer Sejak Awal

Dia memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, dia mengakui ada kerugian material yang dialami.

Satu ruang perkantoran yang ada di dalam lingkungan markas Brimob dan sebuah mobil rusak terdampak ledakan.

”Saat ini tim dari labfor dan dari tim Gegana sedang olah TKP dan dibackup oleh reskrim polres Tanjung Perak. Mudah-mudahan nanti mendapatkan hasil lengkap dan nanti akan diinfokan ke media,” katanya.

Imam menjelaskan, ledakan tersebut masih dalam kategori low eksplosif. Kejadian tersebut murni kecelakaan.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto membenarkan adanya ledakan di markas Brimob Polda Jatim di Jalan Gresikan Surabaya.

Baca Juga:Kasus Teror Bom Bondet di Rumah Ketua KPPS Pamekasan, Polda Jatim Periksa 7 Saksi

Tidak ada korban dalam kejadian tersebut, hanya memang bangunan atap gudang dan mobil rusak. “Saat ini lokasi distrerilkan karena proses olah TKP,” ujar Dirmanto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini