Heboh Pengemudi Mobil Lepaskan Tembakan di Tol Surabaya-Gresik, Ini Kata Polisi

Media sosial dihebohkan dengan aksi bak koboi seorang pengemudi mobil yang melepaskan tembakan ke arah pengendara truk boks di Jalan Tol Surabaya-Gresik.

Baehaqi Almutoif
Selasa, 21 Mei 2024 | 23:58 WIB
Heboh Pengemudi Mobil Lepaskan Tembakan di Tol Surabaya-Gresik, Ini Kata Polisi
Ilustrasi senapan angin. [Ist]

SuaraJatim.id - Media sosial dihebohkan dengan aksi bak koboi seorang pengemudi mobil yang melepaskan tembakan ke arah pengendara truk boks di Jalan Tol Surabaya-Gresik.

Aksi pengemudi tersebut viral salah satunya dibagikan akun X @prima_pkk. Diketahui, peristiwa penembakan terjadi di KM 750 pada Minggu (19/5/2024) sekitar pukul 01.00 WIB.

Diduga, pengemudi mobil menembakkan senjata jenis air softgun hingga menembus kaca truk boks. Dua orang terluka pada bagian wajah akibat terkena serpihan kaca.

Akun tersebut juga mengunggah foto wajah korban yang terluka dan sisa peluru yang diduga berasal dari senapan air softgun.

Baca Juga:Ancam Sebarkan Foto Syur, Remaja di Gresik Rupadaksa Pacar

“Iseng2 membahayakan pengguna jalan lain! kejadian ruas tol sby-gsk KM750 pk.1:00 (19/5). pelaku mnembakkan airsoft gun, 2 driver truk box mengalami luka di bagian wajah. mobil SUV warna hitam dan pelaku menggunakan kacamata (nopol tak terlihat karena lampu utama dimatikan),” tulis narasi dikutip.

Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Imet Chaerudin mengaku tengah menyelidiki kasus viral tersebut.

Pihaknya bersama Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim sedang mendalaminya. “Masih dalam penyelidikan,” ujarnya dikutip dari BeritaJatim--jaringan Suara.com, Selasa (21/5/2024).

Sementara itu, Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Arbaridi Jumhur mengaku telah menerima laporan dari seorang korban penembakan.

Petugas sedang melakukan pengecekan di lokasi kejadian bersama korban untuk menindaklanjuti kasus tersebut.

Baca Juga:Imbas Ramai Doa Jemaat Gereja Dibubarkan, ASN di Gresik Terancam Dirumahkan

“Baru 1 orang korban (yang lapor). Masih sama anggota pengecekan TKP (tempat kejadian perkara),” kata Jumhur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini