SuaraJatim.id - Produk fesyen dan makeup dari Jepang serta Korea Selatan tengah menjadi tren Gen Z di Surabaya. Dua negara di Asia Timur itu diprediksi masih jadi kiblat anak-anak muda.
Shelly, Public Relations Specialist Oh!Some mengatakan, konsumen Surabaya memang cenderung menyukai produk makanan, makeup, baju, hingga perlengkapan lainnya dari daerah Asia Timur.
"Konsumen di Surabaya ini mencari barang-barang yang banyak macamnya, mereka cenderung menyukai beberapa barang, makanan, makeup, baju dari Korea, Cina, dan juga Jepang," ujar Shelly pada awak media, Minggu (11/8/2024).
Termasuk fesyen, Shelly menyebut tren ke Korea dan Jepang masih digemari. "Untuk produk fashion, biasanya lebih ke Korea dan Jepang," kata Shelly.
Baca Juga:Natasha Rizky dan Desta Liburan Bareng di Jepang, Publik Desak Mereka Balikann: Bantu Jalur Langit
Dia mengakui, Indonesia masih menjadi salah satu pasar terbesar para toserba dari luar negeri.
Selanjutnya baru diikuti Singapura dan Malaysia. Pasar yang besar itu berusaha dibidik oleh market toserba.
"Dari penilaian kami, Indonesia dan Singapura mempunyai nilai yang sama, keduanya berpotensi dalam pengembangan usaha kami, baru ada Malaysia," kata Shelly.
Meski berasal dari luar negeri, bukan berarti semua barang impor. Ada juga barang lokal.
Dalam perjalanannya nanti, untuk merebut hati konsumen Indonesia, secara berkala dilakukan riset pasar, apa saja yang dicari konsumen Indonesia, khususnya di Kota Surabaya.
Baca Juga:Cerita Soebianto Djojohadikoesoemo Paman Prabowo yang Dibunuh Jepang di Usia Muda
Kontributor : Dimas Angga Perkasa