SuaraJatim.id - Warga Dusun Kotte, Desa Batuputih Kenek, Kecamatan Batuputih, Sumenep digegerkan dengan adanya sumur bor mengeluarkan api.
Peristiwa tersebut terjadi belum lama ini di tanah milik Maulidi (51). Awalnya, Maulidi berniat mengebor sumur untuk mencari sumber air. Namun, yang keluar justru gas.
“Saat mengebor tanah dengan alat bor gantung, ketika sampai di kedalaman 52 meter, pemilik sumur ini akan membuka besi bor untuk pelebaran casing. Kemudian terdengar suara angin seperti gas dengan bau sangat kuat,” kata Plt Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S dikutip dari BeritaJatim--partner Suara.com, Jumat (22/11/2024).
Maulidi sempat mencium aroma gas, sehingga memutuskan untuk tidak melanjutkan pelebaran casing.
Baca Juga:Korban Ledakan Rumah di Sumenep Alami Luka Bakar 90 Persen
Sumur bor yang digali Maulidi tidak serta merta mengeluarkan api. Melainkan gas dulu.
Ketika itu, Maulidi belum sadar akan adanya gas dari lubang tersebut. Dia sempat memberi paralon sekitar 120 cm di lubang bekas galian, dengan maksud agar lubang tersebut tidak kemasukan air hujan.
Namun, saat akan membuka paralon Maulidi dikejutkan tiba-tiba gas yang keluar menyambar rokok dipegangnya.
Gas menyambar rokok Maulidi hingga keluar api dengan ketinggian api sekitar 1 meter.
Setelah itu, pemilik sumur melaporkan kejadian tersebut ke kepala dusun. Tak berselang lama anggota pun menuji lokasi dan membawa police line. “Kami berharap masyarakat tidak mendekati lokasi, demi menjaga hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Widiarti.
Baca Juga:DPRD Jatim Nilai Perlu Pemerataan Transportasi dan Pelebaran Jalan Hingga Sumenep