SuaraJatim.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Timur memastikan pihaknya akan menindaklanjuti dugaan praktek politik uang yang terjaring operasi tangkap tangan di Kabupaten Ponorogo.
Ketua Bawaslu Jatim Moh. Amin mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti kasus politik uang yang diduga dilakukan oleh tim pemenangan beberapa calon legislatif (caleg) di berbagai tingkatan.
"Pasti akan kami tindak lanjuti sesuai mekanisme penanganan pelanggaran yang ada," ujar Amin singkat di sela kunjungan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Blitar, Selasa (16/4).
Amin mengatakan terungkapnya kasus dugaan politik uang di Ponorogo berasal dari temuan Bawaslu setempat dan juga dari laporan masyarakat.
Baca Juga: Koordinator Saksi Ditangkap, M Taufik Tuding Partai Gerindra Mau Digembosi
"Jadi kita sedang klarifikasi dan investigasi lebih lanjut," ujarnya.
Amin mengatakan Bawaslu pada masa hari tenang memang memberikan pengawasan secara khusus pada kemungkinan adanya praktek politik uang.
Seperti diketahui, Bawaslu Kabupaten Ponorogo mengamankan barang bukti uang senilai Rp 66 juta yang diduga akan digunakan untuk 'serangan fajar' oleh para caleg.
Bawaslu menyita uang puluhan juta itu dari 15 orang yang diberi tugas menyebar uang oleh sejumlah caleg DPR RI, DPRD Privinsi dan DPRD Kabupaten.
Kontributor : Agus H
Baca Juga: Dugaan Money Politics, Gerindra: Polisi Asal Tangkap
Berita Terkait
-
Money Politics: Rakyat Jadi Korban Uang Murahan
-
Pilkada Lewat DPRD Tak Jamin Pangkas Biaya Politik, Malah Rawan Kongkalikong
-
Usut 'Serangan Fajar' Rohidin Mersyah, 10 Pejabat Pemprov Bengkulu Diperiksa KPK di Kantor Polres, Ini Daftar Namanya!
-
Pilkada 2024 Banyak Diwarnai Money Politics, Cak Imin ke Kader PKB: Dont Worry Uang Bukan Segalanya
-
Terlanjur Dapat Amplop Politik Serangan Fajar, Harus Dikembalikan atau Boleh Dipakai?
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
-
IHSG Anjlok 8 Persen, Saham NETV Justru Terbang Tinggi Menuju ARA!
-
IHSG Terjun Bebas, Hanya 15 Saham di Zona Hijau Pasca Trading Halt
-
Tarif Impor Bikin IHSG Babak Belur, Bos BEI Siapkan Jurus Jitu Redam Kepanikan Investor
Terkini
-
Motif Pembunuhan Ayah Kandung di Surabaya Terungkap, Fakta Baru Terkuak
-
Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK
-
BRI Membantu UMKM Seperti Gelap Ruang Jiwa Menjangkau Pasar Global
-
Setelah Gabung dalam BRI UMKM EXPO(RT), Kini Usaha UMKM Unici Songket Silungkang Meroket