SuaraJatim.id - Tersangka pelaku pembacokan terhadap seorang jurnalis yang menyebabkan korban meninggal dunia mulai terkuak. Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur telah mengantongi profil dua pelaku.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan sudah mengetahui dan mendapatkan foto dua pelaku pembacokan.
"Kami tidak berhenti mencari profil dari pelaku, sampai kami mendapatkan (rekaman) cctv, di rusun Sidotopo Wetan, jadi kita mencari petunjuk-petunjuk yang ada, sampai akhirnya kita merujuk ke rumah keluarga di rusun Sidotopo Wetan tersebut," ujarnya, Minggu (12/5/2019).
Pihak penyidik berhasil mendapatkan ciri-ciri tersangka dari CCTV rusun. Sebelumnya, polisi juga telah mendapatkan pengakuan dari istri pertama korban yang menyampaikan keterangan adanya dua orang misterius menggeledah rumah korban.
Baca Juga: Rumah Istri Pertama Soeprayitno Sempat Disatroni Pelaku Misterius
"Kita koordinasi dengan pihak keamanan, kita dapat CCTV dan kita dapat juga keterangan keluarga, tapi tidak perlu saya sampaikan. Ada keterangan yang memberikan petunjuk untuk penyelidik, supaya dapat memprofil pelaku yang kita akan cari dua orang pelaku ini," jelas Agus.
Bukti-bukti dari rekaman CCTV juga sempat diperlihatkan ke para saksi yang berada di lokasi pembacokan di Tanah Merah Gang 2.
"Akhirnya, setelah kita tanyakan pada saksi yang melihat, terhadap foto-foto ini, sudah dipastikan dan diyakini dua atau lebih saksi yang melihat langsung dari jarak satu atau dua meter, itu dipastikan bahwa pelaku (pembacokan)," ujarnya.
Dalam foto tersebut, kedua pelaku menggunakan topi dan jaket yang sama, seperti yang dilihat para saksi di lokasi.
"Semua pakai topi, tapi yang agak kurusan agak kecilan ini adalah terduga pelaku utama, yang seperti membawa pisau, di dalam jaket membawa pisau. Dia sempat ke dalam rumah untuk mencari-cari. Namun tentunya kita masih dalami lagi," ujarnya.
Baca Juga: Tewas Penuh Luka Bacokan, Soeprayitno Sempat Bermasalah Soal Duit Caleg
Lebih lanjut, Agus mengemukakan terduga pelaku lainnya diketahui berciri agak besar dari terduga pelaku pertama.
"Agak tambun dari yang terduga pelaku yang pertama, ini sudah fix dengan keterangan para saksi, yang meyakini bahwa jaket dan topinya sama, karena hanya berselang sekitar 15-30 menit dari dia di rusun Sidotopo Wetan ke TKP," jelasnya.
Sebelumnya, ditemukan mayat penuh luka akibat senjata tajam, di Tanah Merah gang 2 Surabaya, seusai Sholat Tarawih, Jumat (10/5/2019) lalu.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Profil Jaiden Law, Winger Keturunan Surabaya Kelahiran Sydney yang Bakal Trial di Klub Spanyol
-
Rayhan Hanan Buka-bukaan Soal PR Besar Persija Jakarta, Optimis Bangkit?
-
BRI Liga 1: Imbangi Persija, Misi Persebaya Surabaya Masih Belum Tuntas?
-
Wawali Surabaya Dilaporkan Polisi! Gara-Gara Bela Pekerja yang Ijazahnya Ditahan?
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Gubernur Khofifah Komitmen Bangun Moderasi Beragama Diajarkan Sejak Dini, Jaga Sinergi dengan BNPT
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia