SuaraJatim.id - Siapa pengunggah dan tersebarnya video syur siswi SMK di Ponorogo, Jawa Timur berinisial PT yang sempat menghebohkan dunia maya akhirnya terungkap. Ternyata, video tak senonoh yang diperankan siswi kelas X itu disebar oleh kekasihnya sendiri.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera menjelaskan, terungkapnya penyebar video tersebut setelah penyidik Polres Ponorogo meminta keterangan kepada korban.
"Informasi dari korban PT, dikembangkan penyidik. Hasilnya, dipastikan penyebar video syur itu adalah pacarnya sendiri," ujar Frans Barung Mangera pada Suara.com, Minggu (21/7/2019).
Dari keterangan korban, video tersebut hanya dimiliki kekasihnya berinisial CAP. Saat itu korban sendiri yang telah mengirimkan video tersebut.
"Korban mengakui jika dia yang mengirim video itu ke kekasihnya. Namun dia tak menyangka jika video itu ternyata disebar dan menjadi viral," katanya.
Kini, polisi telah menangkap penyebar video tersebut. Termasuk bersama beberapa barang bukti.
"Sudah diamankan kemarin siang sekitar pukul 14.30 di Gresik. Kita amankan di rumah kakaknya di daerah Balongpanggang," ucap Barung.
Sebelumnya, warga Ponorogo, Jawa Timur dihebohkan dengan pesan berantai melalui aplikasi WhatsApp. Kiriman pesan itu berupa dua video syur yang diperankan gadis remaja.
Jumat (19/7/2019), video yang berdurasi 29 detik dan 30 detik itu memperlihatkan adegan gadis remaja dengan bertelanjang dada lagi meremas-remas bagian dadanya. Pemeran video syur belakangan diketahui berinisial PT yang diduga siswi SMK di Ponorogo.
Baca Juga: Video Syur Siswi SMK Hebohkan Warga Ponorogo
"PT memang siswa kelas X,” kata Sujono, Kepala Sekolah di SMK tersebut.
Berdasarkan hasil penelusuran, ternyata nama pemeran wanita dalam video syur itu ada dalam data base siswa sekolahnya. Saat ini, PT diketahui tengah mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) selama seminggu ini.
Pihak sekolah masih ingin mencocokkan wajah siswanya tersebut dengan wajah remaja yang ada di video tersebut.
Sujono menilai wajah remaja di video tersebut lebih dewasa dibandingkan dengan anak-anak usia 15 tahun. Permasalahan ini ingin diselidiki dulu di internal sekolah. Dia khawatir, PT menjadi korban orang yang tidak bertanggungjawab.
"Takutnya, kasus ini ulah oknum tidak bertanggungjawab yang ingin menjatuhkan nama baik sekolah dan siswa kami," katanya.
Kontributor : Achmad Ali
Berita Terkait
-
Terlacak! Polisi Kantongi Identitas Penyebar Video Bugil Siswi SMK
-
Video Syur Siswi SMK Hebohkan Warga Ponorogo
-
SPBU di Jalan Ahmad Yani Kebakaran, Ada Ledakan dan Api Berkobar
-
Pacar Dibekuk, Video Syur Jilbab Pink Ternyata Dibuat di Danau Kerinci
-
Eksodus karena Isu Kiamat, Puluhan Warga Ponorogo Akhirnya Pulang
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Hari Ini Lebih Murah Rp 4.000 Jadi Dibanderol Rp 1.929.000 per Gram
-
Lukisan Borobudur Bersepuh Emas Putih
-
Hasil Super League: Brace Joel Vinicius Bawa Borneo FC Kalahkan Persijap
-
Persib Bandung Siap Hadapi PSIM, Bojan Hodak: Persiapan Kami Bagus
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
Terkini
-
Lomba Ayam Terbang di Pesisir Situbondo
-
Kendalikan Inflasi & Tingkatkan Daya Beli Masyarakat, Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah di Sumenep
-
Survei ARCI Ungkap Harapan Warga Jatim Kepada Khofifah-Emil: Jalan Rusak Hingga SMA Tanpa Pungli
-
Tanggap Bencana, BRI Peduli Salurkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Gempa Poso
-
Bansos Berujung Judi Online? DPRD Jatim Desak Sanksi Berat untuk Penerima Nakal