Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Selasa, 30 Juli 2019 | 20:05 WIB
Petugas berupaya memadamkan kebakaran hutan di Gunung Arjuna. [Antara]

SuaraJatim.id - Setelah dinyatakan reda, hutan yang berada di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo di Lereng Gunung Arjuno Kecamatan Bumiaji Kota Batu, Jawa Timur kembali terbakar.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Tahura Raden Soerjo Ahmad Wahyudi mengatakan kebakaran kemungkinan disebabkan embusan angin yang cukup kencang dan terdapat sisa bara api dari kebakaran sebelumnya.

"Mungkin, tadi malam ada sisa bara api yang tertiup angin kencang sehingga memicu kebakaran baru," katanya kepada Antara di Kota Batu pada Selasa (30/7/2019).

Wahyudi menambahkan, pihaknya masih mengupayakan pemadaman api yang dikabarkan mulai terlihat kurang lebih pada pukul 09.30 WIB. Untuk diketahui, lokasi kebakaran saat ini merupakan lokasi yang sama dengan kebakaran sebelumnya yakni, Blok Gentong Growah di Gunung Arjuno.

Baca Juga: Kebakaran di Gunung Arjuno Hanguskan 40 Hektare Hutan

Menurut Wahyudi, saat ini telah dikirimkan 16 personel untuk memadamkan api tersebut agar kebakaran tidak meluas dan bisa segera diatasi.

"Kami sudah mengirimkan tim dengan kekuatan 16 orang, saat ini sedang berusaha memadamkan api," kata Wahyudi.

Sebelumnya, pada Minggu (28/7/2019) kurang lebih pukul 09.30 WIB kebakaran melanda lereng Gunung Arjuno. Kebakaran yang terjadi, memiliki tipe kebakaran lantai hutan yakni, bagian terbakar adalah serasah dari daun cemara yang menumpuk dan kering pada saat musim kemarau. Kebakaran saat itu, menghanguskan areal kurang lebih seluas 40 hektare.

Hingga saat ini, pendakian di Gunung Arjono ditutup hingga batas waktu yang belum ditentukan, atau hingga kondisi dinyatakan aman dan tidak ada lagi potensi munculnya api. (Antara)

Baca Juga: Gunung Arjuna Terbakar, 90 Pendaki Dipastikan Selamat

Load More