SuaraJatim.id - Pihak pengelola hotel yang menjadi lokasi penggerebekan kasus penjualan istri siri untuk threesome dengan pelaku Dian Tri Susilo (20), tidak mengetahui adanya penangkapan terhadap tersangka yang dilakukan Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya, Jawa Timur.
Manajer Operasional hotel, Sindhu Aribowo mengatakan pihaknya tak mengetahui penggrebekan yang terjadi pada Senin (12/8/2019).
"Saya maupun pihak hotel tidak mengetahui adanya penggrebekan," ujarnya saat ditemui Suara.com di lobi hotel pada Kamis (15/8/2019) pagi,.
Menurut Sindhu, pihak Kepolisian tidak mengoonfirmasi terlebih dahulu ihwal rencana tersebut. Bahkan, Sindhu menegaskan pihak hotel tidak mengetahuinya.
Baca Juga: Istri yang Dijual Dian untuk Threesome, Dinikahi Siri pada Usia 14 Tahun
"Harusnya ada konfirmasi terlebih dahulu dari pihak kepolisian. Malam hari, katanya ada penggrebekan sunyi atau senyap sambil check out menyerahkan kunci," ujarnya.
Sindhu pun mengemukakan pihak hotel tidak tahu kejadian tersebut. Bahkan, ia mengaku mengetahuinya setelah kabar threesome menjadi viral dan membaca diberbagai media daring.
"Tahunya pas berita ramai di berbagai media online maupun media sosial. Selain itu, dari info resepsionis, tiba-tiba sudah check out gitu aja," ungkapnya.
Untuk diketahui, Dian menjual istri sirinya DR (16) untuk melakukan hubungan threesome dengan tarif Rp 2 Juta untuk satu malam. Dian kemudian ditangkap Polrestabes Surabaya pada tanggal 12 Agustus 2019.
Dalam peringkusan ini, tim PPA Polrestabes Surabaya juga mengamankan barang bukti uang Rp 500 ribu dan satu unit handphone merk Samsung duos warna putih.
Baca Juga: Khusus Threesome, Dian Jual Istri Siri di Grup FB Pasutri Bahagia
Tersangka Dian menjajakan istrinya dalam Grup Facebook Pasutri Bahagia. Dian sendiri memakai nama akun Dian Tatoink untuk menjajakan istri sirinya. Dian bakal dijerat Pasal 2 UU RI Nomor 21 Tahun 2007 tentang TPPO dan atau 296 506 KUHP, dengan ancaman hukuman penjara tiga tahun lebih.
Berita Terkait
-
Heboh Anggota Polda Kepri Diduga Paksa Istri Threesome, Propam Turun Tangan Usut Kasus Bripda SK
-
Kronologi Siswi SMK di Trenggalek Dipaksa Threesome, Video Pemerkosaan Disebar hingga Viral
-
Apa Itu Threesome? Kenali Dampaknya Terhadap Hubungan Hingga Kesehatan
-
Bejat, 5 Fakta Pasutri di Jepara Perkosa Remaja dan Paksa Threesome
-
Lucinta Luna Blak-blakan Ajak Nikita Mirzani 'Main Bertiga", Bisa Kena HIV?
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya
-
Dok! APBD Jatim 2025 Disahkan, Intip Rinciannya
-
Pengamat: Ketokohan Khofifah-Emil Ternyata Jadi Magnet Pemilih Mataraman