Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 27 November 2019 | 15:12 WIB
Bus PO Kramat Jati jurusan Jakarta - Surabaya terperosok usai menabrak pembatas jalan tol Surabaya - Mojokerto (Sumo), tepatnya di KM 718.600. Akibat kejadian tersebut, tiga penumpang meninggal dan 28 orang lainnya luka-luka. (Beritajatim.com/Istimewa)

SuaraJatim.id - Kecelakaan lalu lintas yang menimpa PO bus Kramat Jati nopol B 7533 PV di jalan tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) di KM 718.600 menimbulkan tiga orang korban jiwa. Ketiga korban tewas itu kini masih ada di Gresik, Jawa Timur.

Ketiga korban yang meninggal dunia itu diantaranya Kustiningsih (50) asal Kampung Karangsari RT 02 RW 04 Desa Kwitangsari, Panarukan, Situbondo. Selanjutnya, Karni (67) asal Desa Taman, Kecamatan Paiton, Probolinggo, dan Mr X (Diduga atas nama Doni dikarenakan belum diketahui identitasnya).

“Ketiga korban itu masih disemayamkan di RS Anwar Medika Sidoarjo,” ujar Kanit Laka Satlantas Polres Gresik Ipda Yossy Eka Prasetya, Rabu (27/11/2019).

Yossy menambahkan, untuk 28 penumpang lainnya masih dilakukan pendataan. Semua penumpang tersebut rata-rata hanya mengalami luka ringan di kepala, kaki, dan tangan.

Baca Juga: Kecelakaan Maut Bus Kramat Djati, Korban Tewas Bertambah jadi 3 Orang

“28 penumpang itu masih kami data lagi,” imbuhnya.

PO bus Kramat Jati yang terperosok setelah menabrak pembatas jalan tol Sumo. Saat ini sudah dilakukan evakuasi dengan mobil derek milik PT Jasa Marga.

Load More