SuaraJatim.id - Nasib nahas menimpa seorang bayi berusia 10 bulan di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Bayi perempuan itu menjadi korban serangan kera liar yang masuk perkampungan di Desa Tegalrejo, Kecamatan Dringu pada Selasa (17/12/2019).
Diduga, kawanan kera liar masuk perkampungan karena sumber makanan yang ada di hutan menipis karena dilanda kemarau panjang.
Akibat serangan itu, anak dari pasangan suami istri Dani dan Ida ini mengalami luka pada bagian kepalanya dan harus menjalani perawatan di RS dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo. Total ada sembilan jahitan di kepala korban akibat luka cakaran kera liar.
Pengasuh bayi yang diberi nama Almira, Azizah, mengungkapkan, serangan kera liar itu terjadi Selasa, 17 Desember 2019, sekitar pukul 10.30 WIB.
Saat itu, kedua orang tua korban sedang tidak di rumah. Azizah meninggalkan Almaira di dapur karena hendak ke kamar mandi.
Selang beberapa menit, kera liar tiba-tia masuk ke dalam rumah melalui pintu belakang dan langsung mencakar korban. Bahkan korban disebut sempat diseret kawanan kera liar itu.
“Mendengar tangisan Almira, saya langsung balik ke dapur dan mendapati Almira telah diserang kera,” kata Azizah, sebagaimana dilansir Jatimnet.com, Rabu (18/12/2019).
Karena takut, ia minta tolong adiknya, Ghofur. Beruntung Almira bisa dilepaskan dari cengkeraman kera tersebut. Setelah diusir, kawanan kera liar itu langsung kabur ke pohon bambu di belakang rumah.
Baca Juga: Akibat Serangan Kera Liar, Bayi Berusia 40 Hari Alami Luka Serius
Tetangga korban, Aprilia, membenarkan ada beberapa kera liar yang masuk di perkampungan setempat.
"Biasanya saat kondisi kampung sedang sepi, kera turun. Kalau sudah ada di depan rumah, kami langsung masuk karena takut," katanya.
Rumah korban Almira hanya berjarak sekitar 50 meter dari rimbunan pohon bambu diduga jadi tempat migrasi kera liar akibat kekurangan makanan di hutan.
Menurut warga, setidaknya ada tiga ekor kera liar yang terlihat dan masuk perkampungan.
Berita Terkait
-
Terciduk Pesta Miras, 12 Remaja Dihukum Baca Istigfar Berjamaah
-
Terekam CCTV, Remaja Bercelana Pendek Ajak Gadis Berhijab Mesum di Masjid
-
Mau Ledakan Rumah Mantan Istri, Tangan Untung Malah Hancur Kena Petasan
-
Berharap Direstui, Pemuda Kirim Video Mesum ke Kakak Pacar
-
Habis Ikut Lomba Olah TKP, Rombongan Polisi Kecelakaan, Satu Tewas
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Tragis! Ibu di Blitar Tewas Tertabrak Kereta Api, Diduga Abaikan Peringatan
-
Terbukti! Dapat Saldo DANA Gratis Langsung Cair! Cek 3 Link Kaget Hari Ini
-
Jembatan Kutorejo Nganjuk Siap Dibuka! Kapan Warga Bisa Melintas?
-
Rejeki Nempel! Cek 5 Link ShopeePay Gratis Akhir Pekan Ini, Siapa Cepat Dia Dapat
-
BRI dan UMKM Desa Wujudkan Ekonomi Inklusif Lewat Desa BRILiaN