SuaraJatim.id - Sebuah Pohon Akasia yang viral karena menangis di Dusun Krajan, Desa Mojosari, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, tidak lagi mengeluarkan isak tangis.
Hal tersebut dirasakan Khoirul Anam, penjual keliling di Kecamatan Puger yang mencoba mendengarkannya dengan cara menempelkan telinganya ke pohon pada Rabu (22/1/2020).
Dia menempelkan telinga di beberapa sisi pohon berkulit kering itu sambil berucap salam. Dia juga menepatkan waktunya setelah iqomah dzuhur sebagaimana petunjuk yang didapatkannya dari teman.
"Kalau dari sikapnya (yang bercerita) kelihatan betulan. Tapi tidak bisa dengar suaranya saya," kata Khoirul setelah beberapa kali mencoba.
Baca Juga: Setahun Tak Digaji, Guru SD di Jember Jualan Nasi Pecel hingga Jaga Ladang
Dia salah satu dari sedikit pengunjung yang datang untuk mendengarkan suara tangis Pohon Akasia. Jumlah pengunjung yang ingin mendengar sendiri isakan pohon viral itu sudah menurun sejak Senin (20/1/2020).
Mat Werdi (88), sang pemilik lahan mengatakan suara tangisan tak lagi kencang setelah azan zuhur pada Jumat (17/1/2020). Bila sebelumnya suara sudah terdengar kencang dari jarak beberapa meter, kini harus menempelkan telinga ke pohon untuk mencoba mendengarnya.
"Kalau pas nangis enggak nempel ke pohon sudah dengar," katanya.
Dia menceritakan viralnya pohon menangis miliknya itu terjadi sejak Selasa (14/1/2020) sampai Minggu (19/1/2020). Dikatakannya, pengunjung yang penasaran mendengar suara tangisan dari Pohon Akasia di kebunnya mencapai ribuan, namun dirinya tidak menarik bayaran karcis.
Keputusan tidak mengambil keuntungan dari fenomena itu karena dirinya sadar tidak mampu bertanggung jawab pada pengunjung. Bila ada perkelahian sesama pengunjung atau motor dia merasa tidak akan bisa mempertanggungjawabkannya.
Baca Juga: Pohon Menangis Bikin Geger dan 4 Berita Populer Lainnya
Hal itu dikonfirmasi Kapolsek Puger AKP Ribut Budiono saat mengunjungi lokasi, bahwa yang datang sekitar ratusan orang per hari. Namun kini kunjungan orang-orang yang ingin membuktikan pohon menangis sudah menurun.
Berita Terkait
-
Ivar Jenner Dapat Suntikan Semangat, Rombongan Keluarga Besar dari Jember Datang ke Stadion GBK
-
Stasiun Balung, Jejak Warisan Kolonial yang Pernah Ramai Kini Terbengkalai
-
Mengenal Pegon, Kendaraan Tradisional Mirip Pedati yang Ada di Ambulu Jember
-
Warga Jember Heboh Isu Tuyul Merajalela, Ulama Bilang Begini
-
Warga Jember Salahkan Tuyul Imbas Sering Kehilangan Uang, Camat Khawatir Disusupi Kepentingan Politik
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya