Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Selasa, 28 Januari 2020 | 13:19 WIB
Ilustrasi penganiayaan, penyerangan, pemukulan, pengeroyokan. (Shutterstock)

SuaraJatim.id - Seorang lelaki paruh baya berinisial SMN (50) menjadi sasaran penganiayaan yang dilakukan ayah dan anak.

Korban dikeroyok hingga babak belur lantaran dituding telah mengganggu istri warga yang tinggal di Desa Sembungin, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Kapolsek Bancar, Polres Tuban AKP Chakim Amrullah menyampaikan, aksi pengeroyokan itu terjadi ketika pelaku bernama RSP (47) mengajak anaknya, TFJ menyambangi rumah korban.

Menurutnya, saat itu korban yang sedang nongkrong di depan teras rumahnya langsung dihajar habis-habisan oleh RSP dan anaknya. RSP sempat memberikan ultimatum kepada korban agar tak lagi-lagi mengganggu istrinya.

Baca Juga: Gegara Makanan Banyak Semut, Suami Gebuki Istri Lalu Disiram Air Panas

“Asal mula kejadian itu, sebelumnya korban sedang duduk-duduk di depan rumahnya. Kemudian korban didatangi tersangka dan anaknya serta istrinya. Setelah itu, tersangka bilang kepada korban jangan pernah lagi menganggu istrinya," kata Chakim seperti dikutip Beritajatim.com, Selasa (28/1/2020).

Korban yang bekerja sebagai petani itu langsung dikeroyok secara bersama-sama. Nyaris seluruh tubuh korban dari bagian hingga kaki menjadi sasaran empuk bapak dan anak itu yang bersenjata kayu.

"Tersangka memukuli korban berkali-kali dengan mengunakan kayu hingga mengenai kening, kepala bagian belakang, wajah dan kaki korban hingga mengalami luka terbuka di kening dan kepala bagian belakang," katanya.

Beruntung kejadian itu berhasil dilerai para tetangga korban yang mengetahui. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis dan pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian.

Lantaran tidak terima dengan pengeroyokan itu, korban langsung melapor ke Polsek Bancar. Petugas kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku yang sudah kabur. Sejauh ini, polisi baru meringkus RSP, sedangkan anaknya masih buron. 

Baca Juga: Umat Kristen di Sumatera Dilarang Rayakan Natal, Istri Gebuki Suami Stroke

“Anggota dari unit Reskrim Polsek Bancar yang melakukan pengejaran dan berhasil menangkap tersangka di wilayah Kecamatan Mantup, Lamongan selanjutnya membawa tersangka ke Polsek Bancar untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. Sementara pelaku yang lain, yakni anaknya, berhasil melarikan diri,” katanya.

Load More