SuaraJatim.id - Menteri Agama Fachrul Razi enggan memberikan tanggapan terkait pernyataan Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya Prof DR Ahmad Zahro yang menyebut Virus Corona bisa disembuhkan lewat rukiah.
"Jangan ke saya kalau soal itu," ujarnya saat ditemui di Masjid Al Akbar Surabaya, Kamis (13/2/2020).
Ia pun meminta awak media untuk tidak menanyakan hal tersebut pada dirinya. Ia menyarankan untuk menanyakan masalah penyembuhan Virus Corona kepada Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto.
"Lebih baik ngomongnya ke Pak Menteri Kesehatan ya, jangan ke saya," imbuhnya.
Sebelumnya, Prof DR Ahmad Zahro meyakini bahwa Virus Corona bisa disembuhkan dengan jalan ruqyah.
Dalam ceramahnya yang diunggah akun Youtube 'Azahro Official' pada 2 Februari 2020, Ahmad Zahro menyebutkan bahwa penjelasannya berdasarkan perspektif spiritual. Menurut dia, virus Corona berasal dari makanan haram.
"Makanan halal mustahil berbahaya. Mustahil, Allah Subhanahu Wa Ta'ala menghalalkan makanan berbahaya. Pokoknya halal nggak mungkin berbahaya, asal terukur. Sebaliknya, semua makanan haram itu berbahaya," ujar Ahmad Zahro seperti dikutip Suara.com, Jumat (7/2/2020).
Pakar fikih kontemporer tersebut menyebut kelelawar -pembawa virus Corona di Kota Wuhan yang menularkan kepada manusia-sebagai salah satu binatang yang diharamkan.
"Kemudian, setelah itu setan ikut masuk, Corona yang berkembang sekarang selain virus, adalah setan," tambah Ahmad Zahro.
Baca Juga: Ilmuwan LIPI: Ada Virus Corona pada Trenggiling
Karena itu, Ahmad Zahro meyakini, selain medis, penyembuhan virus Corona yang menggegerkan dunia tersebut, lebih mudah dilakukan dengan terapi atau ruqyah.
"Maka penyembuhan Corona ini, di samping medis, saya yakin lebih mudah dengan terapi atau ruqyah. Kita tak boleh sombong, tapi juga tidak boleh terlalu takut. Kita lebih yakin semua urusan diserahkan kepada Allah. Yang penting kita berbaik sangka kepada Allah," katanya.
Kontributor : Arry Saputra
Berita Terkait
-
Bakal Dipulangkan, Panglima TNI Sebut 237 WNI dan 1 WNA di Natuna Sehat
-
WN China Positif Corona Sepulang dari Bali, Kemenkes Jelaskan Kronologinya
-
Pemkab Banyuwangi Kirim 20 Ribu Masker untuk Pekerja Migran di Hong Kong
-
Sabtu Besok, WNI eks Wuhan di Natuna Bisa Pulang
-
Frekuensi Penerbangan Turun 30 Persen Imbas Virus Corona
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
Terkini
-
CEK FAKTA: Desain Uang Terbaru Rupiah Tanpa Tiga Nol, Benarkah?
-
2 PMI Asal Ponorogo Dikabarkan Jadi Korban Kebakaran di Hong Kong, Dinasker Buka Suara
-
Kronologi 2 Sopir Truk Dirampok di Lamongan, Seorang Dianiaya hingga Luka-luka!
-
Polisi Ringkus Kakek Cabuli Anak di Bondowoso, Bujuk Korban dengan Rp 5 Ribu!
-
Pencarian Bocah Hilang di Blitar Dihentikan, Ini Alasannya