SuaraJatim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, melalui situs https://lawancovid-19.surabaya.go.id/, membuka peta penyebaran virus Corona di Kota Pahlawan. Peta sebaran itu ter-update pukul 19.32 Wib, Senin (23/3/2020).
Peta penyebaran Virus Corona itu bisa diakses semua warga. Dari data yang ada di situs tersebut, terdapat 23 orang terkonfirmasi positif Corona yang tersebar di 19 kelurahan dari 154 kelurahan di Kota Surabaya.
Kepala Dinas Kominfo Surabaya, M. Fikser mengatakan, data tersebut dibuka, setelah pihaknya mendapatkan update dari Dinas Kesehatan Kota Surabaya.
"Kita terima dari dinas kesehatan lalu terupdate pukul 19.00 WIB," kata M. Fikser saat dikonfirmasi SuaraJatim.id, Senin (23/3/2020) malam.
Dari penelusuran di situs itu, terdapat 134 warga berstatus orang dalam pemantauan (ODP), 7 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) serta 23 orang terkonfirmasi positif Virus Corona yang tersebar di 28 Kecamatan.
Secara detail sebaran kasus positif Corona terdapat di Kelurahan Sidotopo 1 orang, Kelurahan Kenjeran 1 orang, Kelurahan Kedungcowek 1 orang, Kelurahan Tembok Dukuh 1 orang, Kelurahan Penjaringan 1 orang, Kelurahan Manyar Sabrangan 1 orang.
Lalu Kelurahan Menur 1 orang, Kelurahan Gununganyar 2 orang, Kelurahan Babatan 1 orang, Kelurahan Wiyung 1 orang, Kelurahan Ngagel Rejo 2 orang, Kelurahan Sawunggaling 1 orang, Kelurahan Darmo 1 orang.
Kemudian di Kelurahan Prada Kali Kendal 2 orang, Kelurahan Dukuh Kupang 1 orang, Kelurahan Putat Gede 1 orang, Kelurahan Simomulyo 2 orang, Kelurahan Bangkingan 1 orang dan Kelurahan Lontar 1 orang.
Jumlah data yang disampaikan Pemkot Surabaya berbeda dengan data yang disampaikan Pemprov Jatim. Pemprov menyampaikan 29 orang di Surabaya terkonfirmasi positif Corona.
Baca Juga: Satpam di Jakarta Barat Jatuh Pingsan Diduga karena Corona, Ini Kata Polisi
Menurut Fikser, data yang diterimanya itu sudah diolah dari Dinas Kesehatan Kota Surabaya sebanyak 23 orang warga Surabaya yang terkonfirmasi positif Corona.
"Ada selisih 6 (positif) itu masih dalam pemutakhiran data. Mungkin bisa jadi 6 orang itu bukan warga Surabaya, tapi dirawat di rumah sakit di Surabaya," ujarnya.
Selain itu, jika ada perubahan data, Satgas Pencegahan COVID-19 Surabaya akan memberikan update melalui situs tersebut.
"Jika ada perubahan data, pasti kami akan update datanya. Biar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas," terangnya.
Dengan dibeberkannya peta sebaran Virus Corona di Surabaya, Fikser berharap warga bisa lebih berhati-hati dan waspada serta mengikuti anjuran dan arahan dari semua pihak termasuk Pemkot Surabaya.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Bisa Tambah PAD, DPRD Jatim Minta Pemprov Serius Garap Potensi Pajak Tidur
-
Berangkatkan Gowes Bareng 1.000 Km Ride For Palestine, Gubernur Khofifah Serukan Pesan Perdamaian
-
DPRD Jatim Ingatkan APBD Harus Jadi Anggaran Gotong Royong, Bukan Sekadar Dokumen Teknis
-
Menang Wali Kota New York, Bisakah Zohran Mamdani Jadi Capres AS 2028?
-
Sopir Bus Resmi Tersangka Kecelakaan Bus Tulungagung, Satu Korban Tewas di Ngunut!