SuaraJatim.id - NS (36), seorang anggota polisi di Kabupaten Gresik, Jawa Timur diduga telah melakukan pencabulan terhadap DM (50), ibu mertuanya sendiri. Bahkan, bejat itu dilakukan NS sebanyak 7 kali selama kurun waktu 3 bulan.
Abdullah Syafi'i, kuasa hukum korban mengatakan, kasus ini terkuak lantaran DM sudah tak tahan lagi dengan perbuatan cabul menantunya itu. Pasalnya sang menantu ini semakin berani melakukan pelecehan seksual.
"Bentuk pelecehan yang dilaporkan korban adalah berupa mencium dan meraba tubuh mertuanya sendiri. Tidak sampai berhubungan badan," kata Syafi'i saat dihubungi Suara.com, Sabtu (28/3/2020).
Parahnya lagi, aksi bejat ini terus dilakukan meski kondisi rumah tidak sepi. Pelaku dengan berani melakukan pelecehan meski di dalam ruangan lain ada istrinya dan mertua laki-laki. Pelecehan itu mulai dari meraba dan menciumnya di kamar tidur, hingga di pinggir jalan.
Baca Juga: Gak Ngaku Perkosa Siswi SD di Gubuk, Pak RW Tantang Polisi Sumpah Pocong
Tak sampai situ, NS kerap menghubingi mertuannya lewat video call untuk memamerkan alat vitalnya. Lantaran tak sudi melihat orang tuanya menjadi korban pelecehan NS, sang istri yang berinisial IT (25) resmi melaporkan tindakan suaminya itu ke Mapolres Gresik. Didampingi ibunya sendiri bersama kuasa hukum.
Dia minta agar suaminya dihukum setimpal. Setelah kasus ini, dia juga melayangkan cerai.
"Korban baru berani melapor karena selama ini kasihan melihat anaknya yang masih berusia 25 tahun itu harus berpisah. Padahal usia pernikahan baru lima bulan berjalan," kata dia.
Sementara itu Kasubbag Humas Polres Gresik, AKP Hasyim Asyari membenarkan terkait laporan itu. Namun dia belum bisa berkomentar lebih banyak.
"Iya benar (laporannya sudah diterima)," ucapnya.
Baca Juga: Gagal Perkosa Nenek-nenek, Hendra Diciduk Polisi saat Mau Kabur ke Bali
Kontributor : Amin Alamsyah
Berita Terkait
-
Siswi SLB Kalideres Hamil 7 Bulan Diduga Dicabuli di Sekolah, Keluarga Resmi Lapor Polisi
-
Saipul Jamil Klarifikasi Candaan Pencabulan: Saya Cuma Menghisap Lho
-
Polisi Tangkap 3 Remaja di Lombok Tengah Kasus Pencabulan Dua Bocah 14 Tahun
-
Kasus Pencabulannya Dijadikan Bahan Candaan, Nama Saipul Jamil Jadi Trending Topic
-
Ini Tampang Petugas Damkar Jaktim Yang Diduga Cabuli Anak Kandung
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
Terkini
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei
-
Pesan Penting Said Abdullah untuk Kader PDIP Jatim di Masa Tenang
-
Tega! Kronologi Suami di Gresik Aniaya Istrinya Hingga Meninggal