Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana | Yosea Arga Pramudita
Jum'at, 03 April 2020 | 17:57 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan virus Corona COVID-19 Achmad Yurianto bersiap menyampaikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (27/3). [ANTARA FOTO/Nova Wahyudi]

SuaraJatim.id - Warga Jawa Tengah positif virus corona terus bertambah menjadi 155 orang sampai Jumat (3/4/2020) sore ini. Jumlah itu bertambah 52 orang dari hari sebelumnya sebanyak 103 orang.

Sementara pasien yang sembuh sebanyak 25 orang. Ada pun yang meninggal dunia ada 11 orang.

Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kembali mencatat penambahan pasien yang dinyatakan sembuh Covid-19 sebanyak 22 orang sehingga total menjadi 134. Sementara itu penambahan kasus positif bertambah sebanyak 196 sehingga total menjadi 1986 dan jumlah yang meninggal dunia bertambah 11 sehingga total mencapai 181 per Jumat (3/4/2020).

Catatan pemerintah juga menunjukkan DKI Jakarta masih jadi provinsi dengan jumlah pasien positif terbanyak, yaitu 971 jiwa per 3 April. Setelah DKI Jakarta, ada Banten dengan 170 pasien positif, Jawa Barat dengan 225 pasien, Jawa Timur dengan 155 pasien, Jawa Tengah 114 pasien.

Baca Juga: Masih Pakai Selang Oksigen, Menhub Budi Karya Kirim Pesan Ini

Menurut Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto, data hasil penambahan tersebut didapatkan melalui pemeriksaan melalui laboratorium yang dilakukan pemerintah setelah memeriksa 7.924 spesimen Covid-19 dari 32 Provinsi, termasuk di dalamnya 120 kabupaten/kota.

Permiksaan spesimen tersebut sekaligus menjadi salah satu kunci di dalam pemutusan rantai penularan covid-19 dengan menemukan kasus baru di tengah masyarakat, sehingga Pemerintah dapat melakukan pencegahan secara maksimal. Perlu diketahui bahwa saat ini sudah ada 48 laboratorium yang beroperasi dengan kapasitas masing-masing, yang dalam hal ini Pemerintah akan berupaya untuk menambah lagi. Kemudian, Pemerintah juga mengaktifkan beberapa alat diagnostik yang semula dipakai untuk pemeriksaan TBC, yang ternyata secara teknologi bisa dikonversi untuk digunakan melaksanakan pemeriksaan covid-19.

Dalam kesempatan yang sama, Pemerintah Indonesia juga mengingatkan bahwa wilayah Indonesia telah memasuki musim pancaroba yang mana dalam pada musim tersebut juga berpotensi tumbuhnya wabah penyakit Demam Berdarah. Masyarakat diimbau agar dapat melakukan upaya pencegahan sehingga tidak memperburuk kondisi di tengah pandemi Covid-19.

Berikut data lengkap pasien positif virus corona se-Indonesia:

  1. Aceh 5
  2. Bali 27
  3. Banten 170
  4. Bangka Belitung 2
  5. Bengkulu 2
  6. Yogyakarta 27
  7. Jakarta 971
  8. Jambi 2
  9. Jawa Barat 225
  10. Jawa Tengah 114
  11. Jawa Timur 155
  12. Kalimantan Barat 10
  13. Kalimantan Timur 22
  14. Kalimantan Tengah 12
  15. Kalimantan Selatan 8
  16. Kalimantan Utara 8
  17. Kepulauan Riau 8
  18. Nusa Tenggara Barat 7
  19. Sumatera Selatan 12
  20. Sumatera Barat 8
  21. Sulawesi Utara 3
  22. Sumatera Utara 22
  23. Sulawesi Tenggara 6
  24. Sulawesi Selatan 82
  25. Sulawesi Tengah 4
  26. Lampung 12
  27. Riau 10
  28. Maluku Utara 1
  29. Maluku 1
  30. Papua Barat 2
  31. Papua 16
  32. Sulawesi Barat 1

Dalam Proses Verifikasi di Lapangan 31

Baca Juga: Ahli Epidemiologi UI: Penyemprotan Disinfektan Tindakan Mubazir

Total 1.986

Load More