SuaraJatim.id - Polisi telah meringkus seorang pemuda berinisial MJ (23) terkait kasus pembunuhan terhadap MS (18), remaja yang tak lain adalah tetangganya di Dusun Lantek, Desa Lantek Barat, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.
Terungkapnya kasus ini, motif MJ menghabisi nyawa ABG itu lantaran dendam lama karena ulah korban yang menjadi selingkuhan Ibu kandungnya.
Seperti diwartakan Berita Jatim, Ibu MJ menjadi TKI di Malaysia ternyata tinggal bersama remaja tersebut. Di situlah, MJ menduga keduanya berselingkuh dan membuat dirinya geram. Bahkan, sebelumnya MJ pernah bertemu korban dan memperingatkan korban agar tak lagi bertemu dengan ibu kandungnya.
Terkait aksi sadisnya itu, MJ mengaku tak menyesal telah melakukan perbuatannya karena sudah geram dengan tindakan korban. Pernyataan itu disampaikan MJ saat diperiksa penyidik Mapolres Bangkalan, Polda Jawa Timur, kemarin.
“Kalau dibilang menyesal, ya tidak juga, karena saya sakit hati kalau ingat kelakuan dia,” kata MJ.
Sebelum peristiwa berdarah itu, tersangka MJ mengaku pernah melayangkan ultimatum kepada korban agar tak lagi bertemu dengan ibu kandungnya.
Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra mengatakan, polisi meringkus tersangka tak lama setelah dari penemuan mayat korban pada Minggu (26/4/2020). Dari penangkapan itu, polisi juga berhasil menyita sebilah celurit milik tersangka yang masih berlumuran darah.
“Dari tangan pelaku, kami menyita sebilah celurit yang digunakan untuk membacok korban," kata dia.
Lantaran kadung sakit hati, tersangka tanpa basi langsung secara membabi buta menyerang korban dengan sebilah celurit. Akibat pembacokan tersebut, korban mengalami luka serius di bagian dada dan leher dan meninggal di lokasi.
Baca Juga: Gaya Baru! KPK Hadirkan Tersangka Korupsi Dalam Konferensi Pers
"Jadi melihat korban ada di sekitar kampungnya, pelaku berang dan akhirnya mengejar korban dan langsung membacok,” kata dia.
Berita Terkait
-
Selain Empat Dewan, 12 Pegawai Sekwan DPRD Bangkalan Juga Positif Corona
-
Ikut Rapid Test, Empat Anggota DPRD Bangkalan Positif Covid-19
-
Mayat Perempuan Tanpa Kepala Gegerkan Warga, Telapak Kaki Juga Hilang
-
Arti Mimpi Pasangan Selingkuh, Benarkah Kurang Kasih Sayang?
-
Diduga Mesum di Indekos saat Wabah Corona, Siswi SMA: Sudah Izin Orang Tua
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Wagub Emil Dardak Turun Tangan, Evakuasi Korban Runtuhan di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Digencarkan
-
Dugaan Bangunan Ambruk di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: Fondasi Terlalu Ringkih
-
Diduga Ini Penyebab Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk Saat Ratusan Santri Shalat
-
Evakuasi Korban Ponpes Ambruk di Sidoarjo Terus Berlanjut Hingga Malam
-
Dua Santri Masih Hidup di Bawah Reruntuhan Pesantren Al-Khoziny: Tim SAR Berpacu dengan Waktu