SuaraJatim.id - Sudi (40), pria yang diduga mengalami gangguan jiwa di Desa Kasembon, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur tiba-tiba mengamuk. Sembari menggunakan senjata tajam, Sudi membunuh balita berinisial V (1,5).
Dilansir dari Beritajatim.com, balita V tewas setelah ditebas menggunakan sebilah sabit yang dipegang Sudi. Di mana saat kejadian, sang balita nahas itu tengah tertidur di rumahnya pada Senin (11/5/20200.
Tak sampai di situ, Sudi juga melukai kakak dari balita V berinisial A (9), kemudian seorang kakek berinisial S (65).
Kapolsek Bululawang, Kompol Pujiyono mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Awalnya, pelaku Sudi mengomel sejak pagi di depan kantor Kepala Desa Kasembon.
“Pelaku ini dari pagi ngomel-ngomel terus minta bantuan Covid-19 sebesar Rp 5 miliar dari desa. Ngomongnya ngelantur. Terus pelaku kemana-mana nyari kepala desa, tapi gak ketemu akhirnya pulang,” kata Kapolsek.
Pelaku ini, lanjut Pujiyono, lalu pulang untuk mengambil sebilah sabit, setelah membawa sabit, pelaku yang merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berlari ke belakang rumah korban.
“Pelaku akhirnya masuk ke rumah korban. Waktu itu tidak ada penjagaan soalnya ayahnya sedang bekerja dan ibunya lagi belanja di toko depan rumahnya,” katanya.
Pujiyono melanjutkan, Sudi langsung melakukan aksinya dengan menyabit V di dagu dengan menggunakan sabit.
“Saat itu kondisinya V sedang tidur dan setelah disabit korban ini langsung meninggal dunia” katanya.
Baca Juga: PSBB Malang Raya Berlaku Hari Ini, Pasar Tetap Boleh Buka, Asal...
Setelah melukai V, Sudi keluar dari rumah tersebut dan bertemu kakak dan kakek bayi tersebut, yang langsung membacok membabi-buta.
“Waktu itu, pelaku langsung membabi buta. Kakak korban yang habis bermain tak jauh dari rumah juga ikutan ditebas seketika,” katanya lagi.
Beruntung, kakek dan kakak korban nyawanya masih bisa diselamatkan. Keduanya sekarang dalam perawatan di rumah sakit. Sedangkan, pelaku ditangkap dan dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Lawang.
“Korban sekarang masih dalam perawatan. Mereka mengalami luka di kepala. Untuk pelaku dibawa ke RSJ Lawang untuk melakukan pembinaan,” imbuh Kapolsek.
Berita Terkait
-
PSBB Malang Raya Berlaku Hari Ini, Pasar Tetap Boleh Buka, Asal...
-
Awas, PSBB Malang Raya Mulai Berlaku Hari Ini
-
Ngamuk Minta Bantuan Dana Covid-19, Sudi Tebas Bayi hingga Tewas
-
Kronologis Warga 2 Desa di Malang Saling Blokade Jalan karena Wabah Corona
-
Gara-Gara Physical Distancing, Warga 2 Desa di Malang Saling Blokade Jalan
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Detik-Detik Kecelakaan Maut Rombongan RS Jember: Saksi Mata Ungkap Kondisi di Lokasi
-
8 Karyawan RS Jember Tewas dalam Kecelakaan Maut di Bromo
-
Golds Gym Surabaya Mendadak Tutup, Kementerian Perdagangan Panggil Manajemen
-
5 Profesi Kantoran Ini di Ujung Tanduk, Digilas AI Tanpa Ampun! Cek Posisimu
-
Jangan Sampai Kehabisan, Ini Syarat dan Trik Cepat Dapat Dana Kaget