SuaraJatim.id - Berkepanjangannya pandemi Covid-19 yang mewabah di Indonesia dalam dua bulan terakhir, membuat pengusaha tahu di Gresik hidup kembang kempis. Lantaran tidak adanya kepastian tersebut, mereka berharap adanya subsidi modal untuk kelanjutan usaha tersebut dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik.
Kondisi tersebut dialami pemilik usaha tahu di Desa Domas, Kecamatan Menganti, Gresik. Lantaran pandemi Covid-19, omzet penjualannya merosot hingga 40 persen. Kondisi tersebut diperparah dengan penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah daerah, sehingga membuat para pengecer tahu tidak maksimal lagi menjajakan dagangannya.
Jika sebelumnya omzet produksi tahu bisa mencapai 2 ton per hari, kini merosot 40 persen atau sekitar 1,2 ton. Persoalan tersebut dialami pengusaha tahu di Desa Domas, Kusman. Dia mengatakan, selain terpukul adanya Covid-19. Melambungnya harga kedelai impor dari Rp 8 ribu per kilogram menjadi Rp 10 ribu semakin menambah beban usahanya.
“Jika kondisi terus berlanjut maka pengusaha tahu akan menghentikan aktivitas produksinya,” katanya seperti dilansir Beritajatim.com-jaringan Suara.com pada Kamis (4/06/2020).
Lantaran itu, Kusman berharap Pemkab Gresik bisa memberikan bantuan modal.
“Kalau tanpa bantuan modal kita akan habis,” katanya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Gresik M Qosim juga mengakui kondisi serupa. Dia mengemukakan, kondisi pelaku usaha kecil menengah (UKM) terpuruk.
“Kami segera melakukan inventarisasi kelangsungan UKM agar mereka bisa survive lagi ditengah pandemi Covid-19,” katanya saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pelaku UKM di Gresik.
Baca Juga: Harga Kedelai Melambung Tinggi
Berita Terkait
-
Viral, Pedagang Pentol di Gresik Berjualan Sambil Nge-DJ Pantang Corona
-
Nongkrong di Warkop Gresik saat PSBB Surabaya Raya, Langsung Positif Corona
-
Hari Pertama PSBB Gresik, Pasar Tetap Buka Tapi Pedagang Pulang Tanpa Hasil
-
Pelanggar PSBB Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo Akan Dihukum Mulai 1 Mei
-
PSBB Gresik, Kendaraan Plat Jakarta Diperiksa Ketat, Ditanya Surat Kerja
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
Terkini
-
Lewat Kredit Program Perumahan, BRI Wujudkan Gotong Royong Bangun Rumah Rakyat dan Kurangi Backlog
-
BRI Torehkan 43 Medali di TBCCI 2025, Komitmen Tingkatkan Pengalaman Nasabah Kian Nyata
-
5 Rahasia Kalimat Kun Fayakun dalam Surah Yasin yang Menggetarkan Hati
-
Dijuluki Jantung Al-Quran, Ini 6 Keistimewaan Surat Yasin yang Wajib Diketahui
-
7 Fakta Unik Sarung: Dari Kain Jadi Identitas Santri dan Budaya Indonesia