SuaraJatim.id - Tercatat ada empat partai politik (parpol) yang dipastikan mengusung putra Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Hanindhito Himawan Pramono dan Dewi Maria Ulfa (Dhito-Dewi) sebagai bacabup dan bacawabup di Pilkada Kabupaten Kediri 2020.
Parpol yang telah memberikan rekom tersebut, yakni PDI Perjuangan, PKB, PAN dan Nasdem. Keempatnya telah mengeluarkan surat rekomendasi resmi kepada pasangan Dhito-Dewi agar maju sebagai bacabup-bacawabup di Pilkada Kabupaten Kediri.
Adapun, keempat parpol tersebut merupakan parpol yang besar di Kabupaten Kediri, yang bila digabung perolehan kursinya di DPRD mencapai 33 kursi. PDI Perjuangan 15 kursi, PKB 9 kursi, PAN 5 kursi dan Nasdem 4 kursi.
Ketua DPC Partai Nasdem Kabupaten Kediri Lutfi Mahmudiono membenarkan, jika partainya mengusung pasangan Dhito-Dewi di Pilkada Kabupaten Kediri 2020. Surat rekomendasi dari DPP Nasdem keluar belum lama ini.
Baca Juga: Dapat Rekom PAN, Dukungan untuk Anak Pramono Anung Menguat di Pilbup Kediri
"Iya, benar (Nasdem merekomendasikan pasangan Dhito-Dewi)," ujar Lutfi kepada SuaraJatim.id, Kamis (9/7/2020).
DPD Nasdem Kabupaten Kediri tak mengetahui alasan dewan pimpinan pusat merekomendasikan pasangan Dhito-Dewi. Namun karena rekomendasi telah keluar, segenap pengurus DPD Nasdem Kediri akan mematuhi keputusan tersebut.
Menurut Lutfi, Nasdem menyerahkan sepenuhnya urusan bacawabup ke bacabup, dalam hal ini Dhito. Pihaknya, pun tak keberatan setelah Dhito memilih Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Kediri, Dewi sebagai pasangan.
"Nasdem intinya menyerahkan (bacawabup) sepenuhnya kepada calon bupati. Jadi, Nasdem pada intinya menyerahkan kepada bakal calon bupati untuk mengajak ataupun menentukan siapa wakilnya," kata Lutfi.
"Ya, Nasdem awalnya hanya satu untuk Mas Dhito. Kemudian karena Mas Dhito sudah memilih Mbak Maria (Dewi Maria Ulfa) ya otomatis (rekomendasi dari Nasdem) satu paket," katanya.
Baca Juga: Merapat ke PDIP, Golkar Usung Anak Pramono Anung di Pilbup Kediri 2020
Kontributor : Usman Hadi
Berita Terkait
-
Jokowi Gagas Partai Super Tbk, PKB: Parpol Bukan Perusahaan!
-
Anies Jadi Tokoh Sentral, Ormas Gerakan Rakyat Diprediksi Bakal Jadi Partai Politik Seperti Nasdem Dulu
-
Gerakan Rakyat; Benteng Politik Anies Keluar dari Trauma Ditinggal Parpol?
-
Aksi Kamisan: Jangan Ulang Kesalahan, Menitipkan Perjuangan pada Partai Politik
-
Reshuffle Perdana Prabowo: Hanya 'Jalur Aman', Menteri Partai Tak Tersentuh?
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan