SuaraJatim.id - Popularitas bakal calon bupati (Bacabup) Kediri, Hanindhito Himawan Pramono, masih rendah. Kini putra Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung tersebut tengah berupaya mendekatkan dirinya ke warga.
Dhito, sapaan akrab Hanindhito, mengakui popularitasnya di Kabupaten Kediri masih rendah. Agar semakin dikenal publik, Dhito mencoba menjalin komunikasi dengan paguyuban kepala desa di Kediri akhir-akhir ini.
"Untuk mendekatkan diri kepada masyarakat itu saya butuh komunikasi dan konsolidasi terhadap para kades, dan ini sedang saya lakukan," ujar Dhito di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri, Sabtu (11/7/2020).
"Ini sebelum datang ke DPC PDI Perjuangan saya baru bertemu dengan 19 kades dari Mojo. Sebelumnya saya juga sudah komunikasi dengan paguyuban kepala desa. Jadi sebenarnya komunikasi itu sudah terjalin," lanjutnya.
Baca Juga: Dapat Rekom PAN, Dukungan untuk Anak Pramono Anung Menguat di Pilbup Kediri
Menurut Dhito, ia membutuhkan waktu agar semakin dikenal publik. "Tapi memang karena cakupan wilayah Kabupaten Kediri yang sangat luas... Saya ini kan kebetulan pendatang baru di Kediri. Jadi memang butuh waktu," paparnya.
Sejauh ini Dhito merupakan satu-satunya Bacabup yang dipastikan maju di Pilkada Kabupaten Kediri 2020. Berpasangan dengan Ketua PC Fatayat NU Kabupaten, Dewi Maria Ulfa, Dhito sudah diusung empat parpol.
Keempat parpol yang telah memberikan rekomendasi kepada pasangan Dhito-Dewi yakni PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (NasDem), dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Selain keempat parpol itu, Dhito yakin masih ada partai lain yang akan merekomendasikannya di Pilkada Kabupaten Kediri. Partai tersebut ialah Golkar. Hanya Dhito enggan berbicara lebih jauh terkait kemungkinan merapatnya Golkar.
"Mungkin dalam waktu dekat Golkar (akan memberikan rekomendasi). Cuma nanti untuk lebih lanjutnya saya tidak bisa bicara sekarang. Karena takutnya saya mendahului partai politik yang bersangkutan," sebutnya.
Baca Juga: Anak Pramono Anung Panen Dukungan di Pilkada Kediri, Golkar Ikutan Merapat
Lantas, apa komentar Dhito terkait wacana calon tunggal yang selama ini digaungkan PDI Perjuangan. "Kalau itu saya kira bukan kapasitas saya untuk memberikan komentar ya. Karena kan apapun itu saya ditunjuk dan diminta," tutupnya.
Berita Terkait
-
Usai Nyoblos Bareng Mega, Puan Yakin Pramono-Rano Menang Satu Putaran di Jakarta: Langit Cerah Matahari Bersinar
-
Didampingi Pramono-Rano, Megawati Nyoblos Bareng Prananda dan Puan untuk Pilkada Jakarta di Kebagusan
-
Pramono Akan ke Kebagusan, Sarapan Bareng hingga Dampingi Megawati Nyoblos untuk Pilkada Jakarta
-
Angkat Tema Betawi, Begini Suasana TPS 046 Tempat Pramono Mencoblos di Pilkada
-
Selesai Nyoblos, Pramono Ingin Video Call Cucu, Lanjut Pantau Quick Count Bareng Bang Doel
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
-
MIND ID Siap Guyur Investasi Rp267 Triliun Hingga 2029
-
Orang Dekat Prabowo Sebut Kenaikan PPN 12% Bakal Ditunda
-
Israel-Hizbullah Gencatan Senjata, Warga Palestina Makin Terancam
-
Buruan Serbu! Daftar Promo Pilkada 2024, Ada Kopi Gratis!
Terkini
-
CS BRI Gunakan Komunikasi Berupa Bahasa Isyarat Bagi Nasabah Penyandang Disabilitas Tuai Aplaus Publik
-
Khofifah Berharap Menang Telak: Kawal Suara Rakyat Sampai Pemilihan Selesai
-
Nyoblos di Surabaya, Cagub Risma Tak Bingung Hasil Quick Count
-
Ritual Luluk Nur Hamidah Sebelum Mencoblos di TPS
-
Kompak Kenakan Outfit Atasan Putih, Emil Dardak dan Arumi Nyoblos Tepat Pukul 08.22