SuaraJatim.id - Ternyata PT INKA (Persero) tidak hanya memproduksi kereta api, tetapi juga merambah produksi bus. Dalam waktu dekat, INKA segera memasarkan bus listrik buatan anak negeri yang bernama E-INOBUS.
Bus listrik ramah lingkungan ini diproduksi untuk menjawab tantangan dan kebutuhan transportasi masa depan. Hal ini ditegaskan Direktur Pengembangan PT INKA (Persero) Agung Sedaju di Madiun, Rabu (28/10/2020).
"Rencananya, Perpres yang baru untuk angkutan dalam kota nantinya sebisa mungkin menggunakan bus listrik. Jadi kami telah mempersiapkan diri untuk itu," katanya, seperti dikutip dari Antara.
Menurut dia, E-INOBUS saat ini telah mendapatkan Sertifikat Uji Tipe (SUT) kendaraan bermotor dari Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB).
INKA juga sedang melakukan uji jalan untuk ketahanan terhadap E-INOBUS yang penting dilakukan sebelum bus listrik tersebut diproduksi secara massal.
Agung Sedaju menjelaskan, bus listrik tersebut sudah dipesan oleh pemerintah Kongo. Pesanan tersebut merupakan bagian dari kontrak proyek yang telah ditandatangani INKA dengan Kongo untuk pengerjaan transportasi kereta dan listrik.
"Saat ini yang sudah pesan dari Kongo ada 360 unit. Mereka sangat tertarik dengan bus listrik ini saat berkunjung ke INKA beberapa waktu lalu. Selain itu Perusahaan Daerah Pemprov Bali juga sudah kontrak," kata dia.
E-INOBUS merupakan kerja sama PT INKA (Persero) dengan perusahaan Taiwan Tron-E dan perusahaan karoseri lokal asal Malang, Jawa Timur, Piala Mas.
Secara spesifikasi, E-INOBUS memiliki panjang 8,1 meter dan lebar sekitar 2 meter dengan kapasitas 16 penumpang. Untuk pengisian daya, diperlukan waktu selama 3-4 jam dengan jarak tempuh sekali "charging" atau pengisian daya mencapai 200 kilometer.
Baca Juga: Libur Panjang, Bandara Juanda Perketat Protokol Kesehatan
Tingkat kebisingan pada bus listrik tersebut jauh lebih baik, yakni rata-rata sebesar 71 dB. Sedangkan bus tenaga diesel rata-rata kebisingannya sebesar 85 dB.
"Selain ramah lingkungan, biaya perawatan dan bahan bakar dari bus listrik ini juga lebih murah," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Libur Panjang, Bandara Juanda Perketat Protokol Kesehatan
-
Jual Istri, Suami Berdalih: Saya Sudah Kewalahan Hadapi Dia di Ranjang Pak
-
Deretan 5 Kasus Suami Jual Istri untuk Layanan Threesome Gegerkan Jatim
-
Suami Jual Istri untuk Threesome Lewat Medsos, Segini Tarifnya
-
Suami Jual Istri untuk Threesome, Tarifnya Rp1 Juta
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Nasib 178 Pendaki Semeru, Dievakuasi dari Ranu Kumbolo!
-
BRI Perkuat Kinerja Lewat Layanan Emas dan Digital Tring!
-
Gunung Semeru Ditutup Total Usai Erupsi, Ratusan Pendaki Bertahan di Ranu Kumbolo!
-
Status Gunung Semeru Level Awas! Warga Diminta Jauhi Zona Berbahaya
-
Gunung Semeru Meletus, Kolom Abu Capai 2.000 Meter!