Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Selasa, 29 Desember 2020 | 12:54 WIB
Ilustrasi Jembatan Suramadu (Surabaya-Madura) jelang Tahun Baru 2021 (Foto: Beritajatim.com)

SuaraJatim.id - Kemarin Pemerintah Kota Surabaya berencana menutup akses Jembatan Suramadu (Surabaya-Madura) saat Tahun Baru 2021. Namun sikap sebaliknya ditunjukkan Polres Bangkalan Madura, Jawa Timur.

Hal ini disampaikan oleh Satlantas Polres Bangkalan AKP Abd Aziz Solahudin. Namun demikian, Polres Bangkalan menegaskan tetap akan memperketat protokol kesehatan.

"Tidak ada penutupan, namun kami lakukan patroli," ucapnya, seperti diberitakan beritajatim.com, media jejaring suara.com, Selasa (29/12/2020).

Selain itu Ia mengatakan akan melakukan rapid tes secara situasional di gerbang masuk Jembatan Suramadu sisi Madura. Namun, nantinya rapid tes tersebut tak dilakukan pada semua pengendara.

Baca Juga: Kelakar Anang Hermansyah Bolak-balik ke Bali Demi Keluarga: Kayak Setrikaan

"Akan ada rapid juga, sifatnya situasional. Akan kami lakukan pada pelanggaran prokes," katanya.

Aziz juga menuturkan, pihaknya bersama petugas gabungan akan melakukan patroli hingga Jembatan Suramadu. Hal itu dilakukan agar tak ada pengendara yang berhenti di tengah Jembatan Suramadu di malam pergantian tahun tersebut.

"Selain menghindari adanya kerumunan, berhenti di tengah jembatan Suramadu akan membahayakan para pengendara lain. Sehingga perlu kami lakukan patroli secara ketat," katanya.

Pihaknya mengimbau agar masyarakat tak melakukan perayaan pergantian tahun secara berlebihan serta tak keluar rumah.

"Sebaiknya, malam tahun baru di rumah bersama keluarga dan tidak melakukan perayaan secara berlebihan," tuturnya.

Baca Juga: Gabung Louvre Surabaya, Jamarr Johnson Akhirnya Kembali Main di IBL

Load More