SuaraJatim.id - Sekeluarga dilaporkan meninggal akibat terpapar Covid-19 di Ponorogo. Ini menyusul catatan sejumlah 3 pasien terkonfirmasi positif meninggal, Jumat (1/1/2021).
Dilansir dari timesindonesia.co.id –media jejaring suara.com, Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni dalam siaran persnya mengatakan terdapat 3 orang pasien terkonfirmasi Covid-19 meninggal dunia. Mereka adalah 1 orang laki-laki usia 57 tahun warga Kecamatan Bungkal, kemudian 1 orang perempuan usia 80 tahun warga Kecamatan Slahung, dan 1 orang laki-laki usia 76 tahun warga kecamatan Jetis.
"Ketiga pasien Covid-19 tersebut merupakan pasien dengan gejala berat yang dirawat di rumah sakit, namun tidak bisa bertahan akhirnya meninggal dunia," katanya.
Ia juga menjelaskan, untuk pasien dari Kecamatan Jetis, diketahui merupakan ayah dari bidan Puskesmas Nailan yang telah dilaporkan meninggal, pada Rabu lalu (30/12/2020).
"Sehingga dalam keluarga tersebut 3 orang yang meninggal karena Covid-19," ujarnya.
Bupati Ipong juga mengabarkan terdapat tambahan 13 kasus baru dengan riwayat 9 orang diantaranya merupakan kasus kontak erat yang menunjukkan gejala mengarah Covid-19. Setelah dilakukan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif. Rinciannya, 2 orang merupakan tenaga kesehatan yang memiliki riwayat kontak dengan pasien confirm dan setelah dilakukan PCR dengan hasilnya positif Covid-19, dan 2 orang lagi suspect dengan gejala berat, hasil PCR juga positif Covid-19.
Merespon itu, Bupati Ipong memperingatkan sekaligus mengajak seluruh masyarakat disiplin protokol kesehatan dan anjuran untuk di rumah saja kalau tidak ada keperluan mendesak.
"Daripada jalan-jalan dan berisiko tinggi terinfeksi Covid-19 lebih baik di rumah saja, masih banyak hal baik dan bermanfaat yang tetap bisa kita lakukan bersama keluarga di rumah," ulasnya.
Ia juga berharap, agar 2021 ini masyarakat dapat lebih baik lagi dalam merubah perilaku disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Geisz Chalifah Ungkap Penduduk Miskin Terbanyak Ada di Jatim, Sindir Risma?
"Saat ini status Ponorogo masih zona oranye, jangan lengah agar kita tidak jatuh pada zona merah," ujarnya.
Perlu diketahui, total kasus positif Covid-19 di Ponorogo per Jumat (1/1/2021) sebanyak 1.253 orang, sembuh 1.016 orang, meninggal dunia 53 orang ,dan isolasi sebanyak 184 orang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Erupsi Semeru Tak Ganggu Penerbangan di Bandara Notohadinegoro, Begini Kondisi Terkini
-
Cara Daftar KKS Pakai HP Kini Makin Mudah, Begini Syarat dan Aplikasi Resminya!
-
Kronologi Tewasnya 6 Santri Ponpes Jabal Quran Socah Bangkalan, Tenggelam di Bekas Galian C!
-
CEK FAKTA: Menkeu Purbaya Ambil Alih Tol dari Jusuf Hamka, Benarkah?
-
Warga Lereng Gunung Semeru Enggan Tempati Huntap, Ini Alasannya