SuaraJatim.id - Wabah tikus menyerang lahan pertanian warga Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Para petani melakukan banyak cara untuk mengatasi hama ini.
Bahkan, sejumlah petani memasang jebakan tikus listrik yang banyak menelan korban jiwa. Polisi sampai turun melakukan razia jebakan tikus listrik tersebut.
Seperti kemarin, Polres Ngawi melakukan razia, mengecek jebakan tikus yang dipasang para petani. Selain itu, polisi juga mensosialisasikan agar hama diatasi dengan cara alami.
Misalnya melepas liarkan burung dan binatang musuh alami para tikus. Di area persawahan Desa Sidorejo, Kecamatan Geneng, polisi sampai melepaskan 10 burung hantu yang merupakan lawan alami tikus.
"Pelepasan burung hantu jenis Tyto Alba ini untuk membantu mengatasi wabah tikus yang merajalela dan mengurangi pemakaian jebakan listrik yang berisiko memakan korban jiwa," kata Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Minggu (14/2/2021).
Ia menambahkan selain melepasliarkan 10 ekor burung hantu jenis Tyto Alba, pihaknya juga memberikan imbauan kepada para petani yang diwakili gapoktan dan kelompok tani yang hadir saat itu untuk tidak menggunakan aliran listrik sebagai jebakan tikus.
"Kami mengimbau kepada para petani di Ngawi pada umumnya agar tidak menggunakan aliran listrik di sawah sebagai jebakan tikus karena membahayakan diri sendiri, orang lain dan juga berdampak hukum," papar orang nomor satu di Polres Ngawi ini.
Kapolres berharap, bahwa masyarakat bisa sadar dan mentaati aturan hukum, karena tanpa adanya kesadaran masyarakat, penggunaan listrik sebagai jebakan tikus akan sangat membahayakan.
"Semua elemen masyarakat harus bersinergi, membantu pemerintah untuk mengedukasi petani bahwa penggunaan jebakan tikus itu sangat berbahaya, dan melanggar hukum," katanya.
Baca Juga: Tampang Pria Ngawi yang Bikin Video Mesum Dengan Pacar dan Emak Pacarnya
Berita Terkait
-
Tampang Pria Ngawi yang Bikin Video Mesum Dengan Pacar dan Emak Pacarnya
-
Video Cara Menjebak 'Rombongan' Tikus Pakai Galon, Efektif Banget..
-
Tega! Emak di Ngawi Mesum Bareng Pacar Anaknya, Videonya Beredar Luas
-
Geger Video Mesum Pemuda Ngawi, Rekaman dengan Pacar dan Ibunya Viral
-
Heboh Video Mesum Sekeluarga di Ngawi, Pemuda Setubuhi Pacar dan Ibunya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Dapat DANA Kaget? Klaim Saldo DANA Gratis Rp 220.000 Sekarang
-
Update Mushalla Ponpes Al Khoziny Ambruk: Basarnas Evakuasi 18 Korban, 5 Meninggal Dunia
-
Kolaborasi BRI Dorong Kesuksesan Gelaran Halal Indo 2025
-
Trauma Keracunan! Sampang Perketat Program Makan Bergizi Gratis
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Kegagalan Struktur Jadi Sorotan, Begini Penjelasan Ahli ITS