SuaraJatim.id - Bupati Tuban Fathul Huda menyentil kerja DPRD yang sering menjadi sorotan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terutama terkait dengan kunjungan kerja (kunker) mereka.
Menurut dia, kesejahteraan DPRD harus bisa tertata tapi tidak melanggar aturan, termasuk tunjangan untuk perjalanan dinas ketua DPRD maupun anggota anggotanya.
"Tunjangan DPR, ajudan dan sopir saat kunker itu sama, hanya Rp 160.000 saja. Tidak ada perbedaan, meskipun itu ketua DPRD, sopir atau ajudan," kata Fathul Huda dikutip dari suaraindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Kamis (01/04/2021).
Menurut Fathul Huda, bagaimana bisa mensejahterakan semua anggota DPRD padahal kebutuhannya tidak turun? Tapi yang jelas tidak melanggar aturan dan pada intinya sering juga menjadi sorotan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Tak hanya itu, Fathul Huda juga mengkritisi Ketua DPRD Tuban yang sering kunker untuk mengusahakan setiap perjalanan dinas harusnya mendapatkan hal yang menghasilkan.
"Usahakan kunker yang ada hasilnya, dan melihat daerah-daerah yang menonjol untuk diaplikasikan di Tuban," ujar orang nomor satu di Tuban itu.
Masih kata Fathul Huda, dirinya menceritakan saat 10 tahun yang lalu sebelum dilantik menjadi bupati dan pasangannya Noor Nahar Hussein melakukan penyisiran dan melihat potensi-potensi yang ada di Tuban.
"10 tahun yang lalu saya bersama pak wabup melihat pertanian dan juga tentang agama, saya tahu apa yang harus kami lakukan, dari situ kami belajar tentang perijinan. Untuk bisa menjadi profesional ya harus belajar," katanya.
Baca Juga: 2 Perempuan di Tuban Tewas Ditabrak Truk Setelah Keluar dari Tempat Karaoke
Berita Terkait
-
2 Perempuan di Tuban Tewas Ditabrak Truk Setelah Keluar dari Tempat Karaoke
-
Pendekar Silat Bentrok Dengan Warga Tuban, Satu Luka-luka
-
Ular Kobra Masuk Rumah Warga, Sudah Dicari-cari Tetap Tak Ketemu
-
Kilang Minyak Balongan Terbakar, Kepulan Asap dan Api Terlihat Hingga 5 KM
-
Pendaftaran Anggota Polri Dibuka di Polres Tuban, Enam Hari Lagi Tutup
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Efek Sri Mulyani Bikin IHSG Anjlok 1,28 Persen, Kadin Jatim: Kepercayaan Investor Harus Dijaga!
-
Khofifah Ingatkan ASN Hati-hati Berucap dan Berinteraksi Digital
-
BRI Perkuat Layanan Digital, Volume Transaksi Merchant Sentuh Rp105,5 Triliun Sepanjang 2025
-
Terkuak Motif Alvi Maulana Mutilasi Pacar Jadi 66 Bagian, Sakit Hati Berujung Aksi Sadis
-
Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Maknai Hari Literasi Internasional: Saring Sebelum Sharing