SuaraJatim.id - Pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor), Khoirul Rocman (31) ditembak polisi Jombang Jawa Timur. Warga Sukodadi, Kecamatan Kabuh, Jombang, itu telah beraksi di 10 lokasi.
Teguh menjelaskan, petugas terpaksa melumpuhkannya sebab saat hendak ditangkap Khoirul berusaha kabur. Polisi memberikan tembakan peringatan sebanyak tiga kali, namun Khoirul tetap bergeming.
Polisi kemudian menembak kaki kanan pelaku. Khoirul pun sempoyongan, lalu tumbang. "Dari pemeriksaan, pelaku mengaku sudah melakukan pencurian motor di 10 TKP. Namun demikian, kita tidak percaya begitu saja. Sehingga tetap kita kembangkan," kata Teguh, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Selasa (15/06/2021).
"Selain menangkap pelaku, kami juga menyita dua unit sepeda motor hasil kejahatan. Masing-masing Suzuki Smash dan Honda Blade. Dua motor tersebut tanpa nopol," kata Teguh.
Dalam menjalankan aksinya, pelaku mengincar kendaraan yang kuncinya masih menancap. Utamanya sepeda motor yang terparkir di sekitar rumah korban. Selain itu, pelaku juga menggunakan kunci T, terutama untuk menjebol kendaraan yang terparkir dengan kondisi terkunci.
Kasat Reskrim menyebut sejumlah lokasi yang disasar pelaku. Diantaranya, di sejumlah desa Kecamatan Kabuh, Peterongan, Mojoagung, serta satu TKP di Trowulan, Kabupaten Mojokerto. "Selain motor, pelaku juga mencuri sepeda kayuh di Mojoagung Jombang," lanjutnya.
Teguh menambahkan, aksi terakhir Khoirul dilakukan pada Jumat malam 11 Juni 2021. Dia menggasak sepeda motor jenis Honda yang terparkir di rumah korban, yakni kawasan Kabuh.
"Pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian. Ancamannya, paling lama tujuh tahun penjara," katanya.
Baca Juga: Salat Lupa Cabut Kunci Motor, ASN di Sleman Kehilangan Uang hingga Kunci Rumah
Berita Terkait
-
Salat Lupa Cabut Kunci Motor, ASN di Sleman Kehilangan Uang hingga Kunci Rumah
-
Madura United Jajal Kekuatan Jombang Putra dan Malang United di Laga Uji Coba
-
BEM Unair Advokasi Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di Ponpes Jombang
-
Pasutri di Jombang Terpapar Covid-19 Usai Pulang dari Bangkalan Madura
-
Pacific Paint Tingkatkan Daya Tarik Pariwisata di Jombang
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak