SuaraJatim.id - Kecelakaan maut antar dua sepeda motor terjadi di Jalan Raya Sarangan tujuan Cemoro Sewu tepatnya di selatan RM Omah Jowo, Sarangan, Magetan, Selasa (15/6/2021).
Kecelakaan tersebut menewaskan bayi 7 bulan yang digendong mamanya. Bayi itu meninggal dalam perawatan di Puskesmas Plaosan. Kecelakan ini terjadi siang tadi sekitar pukul 13.47 WIB.
Kecelakaan antara sepeda motor Merek Honda Vario dengan Nopol AB 6428 JA kontra kendaraan roda dua Merek Honda PCX provit. Vario dikendarai seorang pria BT (25) berboncengan dengan AZ (23) dan membawa balita berusia 7 bulan mereka warga Klaten Jawa Tengah.
Sedangkan pengemudi kendaraan roda dua merk honda PCX provit teridentifikasi berinisial SR (41) warga Lippo Cikarang Bekasi dan RY (41) warga Grogol, Sukoharjo.
Akibat kecelakaan tersebut, pengendara honda pcx alami luka berat hingga luka pendarahan pada mulut dan pengendara honda vario alami luka ringan namun balita berusia 7 bulan meninggal dunia saat dalam perawatan di Puskesmas Plaosan.
Seperti dijelaskan Kanit Laka Lantas Polres Magetan Ipda Agus Rianto, semula sepeda motor Honda vario yang dikendarai oleh BT yang berboncengan dengan ZA dan balita 7 bulan bergerak dari arah utara ke selatan.
"Sesampainya di tempat kejadian sepeda motornya mengalami gangguan rem dan oleng ke sebelah kanan," katanya dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Selasa (15/6/2021).
Lanjutnya, bersamaan itu dari arah berlawanan utara ke selatan bergerak sepeda motor honda PCX (Provit) yang dikendarai oleh SR yang berboncengan dengan RY.
"Karena jarak sudah terlalu dekat dan kedua pengendara tidak bisa menghindar akhirnya terjadilah kecelakaan lalu lintas," katanya.
Baca Juga: Tak Hati-hati! Ngebut Salip Bus, Pemotor di Kediri Tewas Dilibas Dump Truk
Mendapat laporan kecelakaan lalu lintas, Petugas langsung melakukan olah TKP, membuat sketsa TKP, mencari saksi-saksi, cek kondisi korban, membuat laporan polisi dan membuat visum mayat. Kerugian material diperkirakan sebesar Rp 2 juta Rupiah.
Berita Terkait
-
Tak Hati-hati! Ngebut Salip Bus, Pemotor di Kediri Tewas Dilibas Dump Truk
-
Baru Sampai di Magetan, Seorang PMI dari Brunei Positif Covid-19, Varian Baru Kah?
-
Pemuda Magetan Nekat Bunuh Diri Diduga Depresi Tak Bisa Kuliah
-
44 Warga Banjarejo Kabupaten Magetan Diduga Keracunan Menu Hajatan
-
Ya Allah! Jasad Santri Pondok di Magetan yang Hilang Ditemukan di Dasar Jurang
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak