SuaraJatim.id - Sebuah pabrik es di Desa Bektiharjo, Tuban, Jawa Timur diduga kebocoran gas amonia, Sabtu (17/7/2021). Warga sekitar lokasi yang terpapar gas mengalami pusing dan mual.
Melansir beritajatim.com -- jejaring media suara.com, akibat kebocoran gas tersebut, ikan di sungai persis pabrik banyak yang mati. Warga sekitar lokasi mengeluh pusing dan matanya perih usai terpapar gas.
Semula warga mengira asap putih dari pabrik es itu merupakan asap pembakaran sampah.
“Tiba-tiba asap putih banyak sekali, saya kira asap dari bakar sampah di makam. Tapi ternyata setelah asapnya semakin dekat baunya sangat menyengat,” tutur salah seorang pedagang, Iwan (40).
Baca Juga: Tragis! ODGJ Tewas Dikeroyok Perangkat Desa Tuban, Pelaku Pamannya Sendiri
Asap gas itu berlangsung beberapa menit dan mengakibatkan bau sangat menyengat. Warga setempat kemudian menjauh menyelamatkan diri karena marasakan mual dan pusing
“Tidak kuat sama baunya, di mata itu sangat perih dan kepala langsung pusing. Makanya tadi langsung minum degan,” sambung Iwan.
Sementara, warga Desa Bektiharjo, Untung mengatakan, asap tersebut juga membuat sejumlah tumbuhan layu seperti terbakar. Selain itu juga terdapat cairan putih limbah rembesan dari pabrik tersebut yang diduga beracun dan mengalir ke sungai hingga membuat ikan-ikan mati.
“Ikan-ikan pada mati, terus juga banyak warga yang mencari ikan di sungai itu. Memang ini baunya bikin pusing kepala,” katanya.
Baca Juga: Biaya Sakit Narti, Perempuan Tuban yang Jatuh Miskin Setelah Covid Akhirnya Diganti
Berita Terkait
-
Pipa Gas Petronas Terbakar: Detik-Detik Ledakan Dahsyat, 112 Orang Terluka
-
BCL Masak Rendang dalam Jumlah Besar, Gas Elpiji yang Digunakan Jadi Sorotan
-
9 Rekomendasi Kuliner Tuban Ini Bikin Nagih, Wajib Dicoba Saat Mudik Lebaran 2025
-
PGN Kantongi Laba Bersih 339,4 Juta Dolar AS di 2024
-
Gratis Ongkir, Beli Bright Gas Lewat Pertamina Delivery Service
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Tembok Roboh di Area Pasar Kupang Gunung Surabaya, 1 Orang Tewas
-
Kartini Modern dan Peran KUR BRI Dalam Mendukung Suryani Sebagai Pejuang Ekonomi
-
Kondisi Muhammad Hidayat, Siap Tampil Saat Persebaya Lawan Persija Jakarta?
-
Motif Pembunuhan Ayah Kandung di Surabaya Terungkap, Fakta Baru Terkuak
-
Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia