SuaraJatim.id - Selalu ada pernak-pernik menarik setiap momentum perayaan Idul Adha. Termasuk tahun ini. Ada sejumlah peristiwa menggegerkan warga gara-gara sapi kurban mengamuk.
Misalnya di Banyuwangi siang tadi. Warga Desa Kalipait Kecamatan Tegaldlimo Banyuwangi kewalahan menghadapi amukan sapi seorang warga yang hendak dikurbankan Idul Adha ke masjid.
Sapi ini mengamuk dan mengancam keselamatan warga yang akan menangkapnya. Sapi jenis Bali tersebut meronta-ronta saat hendak dikurbankan. Warga pun sampai kewalahan saat membawanya.
Selain peristiwa itu, ada juga momentum menjelang Idul Adha beberapa waktu lalu dimana sapi mengamuk di sejumlah daerah. Berikut ini momentumnya dirangkum dari berbagai sumber:
Baca Juga: Kocak, Polisi di Bukittinggi Hadang Sapi Kurban yang Kabur Jelang Disembelih
1. Sapi mengamuk di Banyuwangi
Ini peristiwa terbaru. Seekor sapi milik warga Banyuwangi mengamuk meronta-ronta saat hendak di kurbankan ke sebuah masjid di kawasan Tegaldelimo, kabupaten setempat.
Sapi bahkan sempat terlepas dan lari ke jalan raya. Tali pengikatnya juga sempat putus dua kali sampai akhirnya warga berhasil menangkapnya kembali. Karena terus meronta dan mengamuk, akhirnya sapi disembelih di lokasi.
Kemudian sapi yang sudah disembelih diangkut ke masjid menggunakan gerobak. "Ya ada satu sapi yang tadi sempat mengamuk. Ada tiga sapi dan tujuh kambing yang hari ini dikurbankan," kata Akbal Mudlofar salah seorang pengurus Ta’mir masjid setempat, Selasa (20/7/2021).
Rencananya, daging kurban akan dibagikan kepada warga sekitar dan kaum duafa di desa setempat, demikian dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com.
Baca Juga: Kapolres Jakbar: Sejumlah Masjid Gelar Salat Idul Adha dengan Prokes Ketat
2. Sapi mengamuk di Jakarta
Insiden sapi yang terlepas dan mengamuk telah menjadi viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi pada Senin (19/7/2021), satu hari sebelum Hari Raya Idul Adha pada Selasa (20/7/2021).
Kejadian sapi yang terlepas dan mengamuk ini terekam oleh warga setempat. Video ini menjadi viral setelah dibagikan oleh akun Instagram @merekamjakarta pada Senin (19/7/2021).
"SAPI TERLEPAS DAN MENGAMUK DI KEBON BAWANG JAKUT," tulis @merekamjakarta seperti dikutip oleh BeritaHits.Id, Senin (19/7/2021).
Momen sapi mengamuk itu terjadi di Jalan Kebon Bawang VIII RT 01 RW 08, Kebon Bawang, Tanjung Priuk, Jakarta Utara pada Senin (19/7/2021) sore.
3. Sapi mengamuk viral kejar polisi
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Kocak, Polisi di Bukittinggi Hadang Sapi Kurban yang Kabur Jelang Disembelih
-
Kapolres Jakbar: Sejumlah Masjid Gelar Salat Idul Adha dengan Prokes Ketat
-
Salat Idul Adha di Rumah, Anies Jadi Imam, Sang Putra Jadi Khotib
-
Lengangnya Jakarta saat Libur Idul Adha 1442H
-
Idul Adha Tahun Ini Tak Ada Potong Hewan di Masjid Niujie China, Negara Asal Virus Corona
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 7 Rekomendasi Mobil Jepang Bekas Tahun Muda Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Dipakai Harian
- 5 Rekomendasi Mobil Sedan Bekas di Bawah Rp50 Juta, Performa Masih Tangguh
- 5 Rekomendasi Motor Cruiser Murah Terbaik Mirip Harley-Davidson, Harga Mulai Rp30 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Harga Rp50 Jutaan: Bodi Terawat, Performa Oke
Pilihan
-
Setelah BMW, Kini Kaesang Muncul dari Balik Pintu Mobil Listrik Hyptec HT
-
8 Rekomendasi Printer Termurah dan Terbaik untuk Mahasiswa, Harga di Bawah Rp1 Juta
-
Pesawat Air India Boeing 787 Jatuh Setelah Lepas Landas di Ahmedabad, Bawa 242 Penumpang
-
Sebut Ada Kejanggalan, Rismon Sianipar Bakal Cek Lokasi KKN Jokowi di Boyolali
-
5 City Car Bekas Tangguh untuk Wanita, Bensin Irit dan Harga Mulai Rp 30 Juta!
Terkini
-
Gubernur Khofifah Tegaskan Pihaknya Menentang Segala Bentuk Eksploitasi terhadap Anak
-
5 Mitos Populer Bambu Kuning yang Masih Dipercaya Banyak Orang, Sering Dikaitkan Pagar Gaib
-
Online Rasa Offline, Wakil Ketua DPRD Jatim Kritik Pelaksanaan SPMB Jatim 2025
-
Siapa Cepat Dia Dapat! 3 Link Saldo DANA Kaget Siap Diklaim, Jangan Sampai Ketinggalan!
-
Khofifah Jamin Pasokan Air Pertanian di Jember Aman Dengan Mulai Pembangunan Spillway