SuaraJatim.id - Para pengusaha jasa penyewaan sound system di Kabupaten Ngawi Jawa Timur menjerit. PPKM membuat job tanggapan sepi selama Pandemi Covid-19 ini.
Mereka pun menggelar aksi pinggir Jalan Raya Kendal Jogorogo. Mereka mengibarkan bendera putih tanda menyerah terhadap kondisi pandemi ini. Selain itu, mereka juga menjual murah perkakas sound system mereka.
Para pengusaha tersebut mengungkapkan keluh kesah mereka, terutama selama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Para pengusaha itu mengaku sepi job sehingga mulai kesulitan bertahan hidup.
"Kami persilakan bagi pengguna jalan yang berminat membeli peralatan sound system kami. Kami kasih harga miring. Agar kami bisa bertahan hidup karena sepi tanggapan akibat larangan hajatan dan hiburan," kata Sugeng salah seorang pemilik sound system, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Rabu (4/8/2021).
Peralatan sound system dijual dengan harga Rp 40 jutaan hingga ratusan juta rupiah. Mereka terpaksa menjual peralatan yang selama ini digunakan untuk mencari nafkah karena tak ada yang menyewa selama pandemi. Kondisi mereka semakin terpuruk dengan adanya PPKM Level 4.
"Kami menjuak bok speaker power dan lain komplit dijual ini ada Rp 80 juta sampai Rp 90 juta. Kalau terus ppkm ada yang mau beli tapi tidak ada uang bisa ditukar ternak atau pun beras buat makan sehari-hari," kata Sugeng.
Hal serupa juga diungkapka oleh Yanto, salah satu pelaku usaha sound system. Dia mengeluhkan sepinya job karena PPKM. Tapi, dia terus dikejar untuk membayar angsuran di bank lantaran dia harus hutang ke bank untuk bisa beli peralatan sound untuk disewakan.
"Kami dari paguyuban seluruhnya sangat mengeluh karena selama pandemi sampai sekarang sampai PPKM level 4 tidak bisa bekerja. Padahal setiap hari kami butuh makan dan angsuran bank. Terus terang kami menangis, pengen jual peralatan karena tidak bisa dipakai. Kami tidak ada bantuan dari pemerintah," katanya.
Aksi puluhan pelaku usaha sound systen di Ngawi itu bubar setelah perwakilan dsri mereka bertemu debgab forun komunikasi pimpinan daerah setempat di Kantor Polsek Jogorogo.
Baca Juga: Berikut Ini Daftar Kabupaten dan Kota di Jatim Memperpanjang PPKM Level 4
Berita Terkait
-
Berikut Ini Daftar Kabupaten dan Kota di Jatim Memperpanjang PPKM Level 4
-
Di Ngawi, Kabar Lelayu Dilarang Disiarkan Pakai Toa, Ambulans Dilarang Bunyikan Sirine
-
Terbongkar! Penyebar Teror Ketuk Pintu Misterius dan Keranda Terbang di Ngawi Paranormal
-
Terungkap Siapa Penyebar Isu Teror Ketuk Pintu dan Keranda Terbang di Ngawi
-
Penjelasan Kapolres dan Wabub Ngawi Soal Isu Keranda Terbang dan Teror Ketuk Pintu
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
AgenBRILink Jadi Pilar Inklusi Keuangan, BRI Terus Inovasi Layanan
-
10 Mitos Kulit Kijang yang Sering Dipakai Sebagai Jimat Supranatural
-
Spesifikasi Moisturizer Hanasui, Manfaat Penggunaan, dan Harganya
-
Gubernur Khofifah Apresiasi 105 Siswa "ADEM" Papua di Jatim Berhasil Tembus PTN
-
Fakta 8,5 Jam Pemeriksaan Khofifah oleh KPK: Gubernur Jatim Ungkap Rumitnya Alur Dana Hibah