SuaraJatim.id - Pemilik akun Youtube MuhammadKece dilaporkan ke Polda Jatim oleh Persatuan Pemuda-Pemudi Pejuang Islam Indonesia (P4II) atas dugaan kasus penistaan agama.
Muhammad Kece dianggap menghina agama Islam dan ummatnya. P4II itu mendatangi polda di Surabaya pada Selasa (24/8/2021). Mereka mendesak polisi agar memproses kasus tersebut.
Menurut Perwakilan P4II Tjetjep Muhammad Yasies, selain melakukan pelecehan dengan memplesetkan ucapan salam, juga menyebut kitab kuning sebagai rujukan menyesatkan.
"Ucapan yang disebarkan Muhammad Kece melalui YouTube teramat menghina Islam dan umatnya, juga para santri," kata Yasies, dikutip dari Antara, Selasa (24/08/2021).
Baca Juga: Kasus Muhammad Kece Masuk Tahap Penyidikan, Akhirnya Digarap Polisi
"Kami mendesak polisi untuk segera menangkap Kece Murtadin agar tidak menimbulkan kegaduhan dan segera memproses hukum," imbuh Tjetjep menegaskan.
Sebelumnya, Kabareskrim Polri Komjen Polisi Agus Andrianto mengatakan bahwa sedikitnya sudah ada empat laporan terkait ujaran penistaan agama yang dilakukan Muhammad Kece. Seluruh laporan itu akan diproses di Bareskrim Mabes Polri.
"Proses sedang berjalan," kata Komjen Agus di Jakarta, Senin (22/8) kemarin.
Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Coumas mengatakan bahwa semestinya aktivitas ceramah dan kajian dijadikan ruang edukasi dan pencerahan, bukan sebaliknya menjadikan itu sebagai ruang menebarkan ujaran kebencian dan penghinaan terhadap simbol agama tertentu.
Kominfo Blokir Konten Muhammad Kece
Baca Juga: Muhammad Kece Penghina Nabi Muhammad Berasal dari Jawa Barat, Ini Profilnya
Kementerian Komunikasi dan Informatikan (Kominfo) Merespon kegaduhan masyarakat akibat konten video akun Youtube Muhammad Kece yang dianggap menodai agama.
Kementerian mengambil langkah tegas terhadap penyebaran konten oleh youtuber dengan akun 'MuhammadKece' itu dengan memblokir akses 20 konten videonya yang sempat viral dan membuat gaduh publik itu.
Seperti dijelaskan Juru Bicara Kementerian Kominfo Dedy Permadi, tindakan Muhammad Kece dapat dikategorikan sebagai pembuatan konten yang melanggar Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik yang diubah oleh Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 pasal 28 ayat 2 jo.
"Hingga pernyataan ini disampaikan, Kementerian Kominfo telah melakukan pemutusan akses terhadap 20 video dari akun Youtube M. Kece, serta 1 video dari platform TikTok," katanya, dalam siaran pers, Senin (23/08/2021).
Dedy mengatakan Kominfo akan terus melakukan koordinasi dengan para pengelola platform, serta Kementerian dan Lembaga terkait untuk mencegah penyebaran dan penyalahgunaaan konten tersebut.
Patroli siber selama 24 jam penuh juga akan terus dilakukan untuk menindaklanjuti konten-konten yang melanggar peraturan perundang-undangan.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Kasus Muhammad Kece Masuk Tahap Penyidikan, Akhirnya Digarap Polisi
-
Muhammad Kece Penghina Nabi Muhammad Berasal dari Jawa Barat, Ini Profilnya
-
Profil Muhammad Kace, Penghina Nabi Muhammad Pengikut Jin dan Hina Kristen
-
Penistaan Agama, Muhammad Kece Dilaporkan ke Polda Jatim
-
Potensi Keributan, 20 Konten Muhammad Kece di Blokir Kominfo, Wassalam
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
Terkini
-
Cuan Akhir Pekan! 3 Link Saldo DANA Kaget Tersedia untuk Kamu yang Sat Set
-
Sah! Megawati Menikah dengan Dio Novandra, Gio Sampai Hadir Jauh-jauh ke Jember
-
BSU dan Bansos Belum Cair? Segera Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini dan Dapatkan Cuan Hari Ini
-
Bacaan Niat Puasa Asyura Lengkap dengan Artinya
-
Panduan Lengkap 2025: Cara Beli Nomor Virtual Telegram untuk Verifikasi Aman