SuaraJatim.id - Kabar mengejutkan datang dari tenaga kerja indonesia (TKI) yang berasal dari Kabupaten Sampang yang dideportasi negara asal. Pasalnya, ada 500 TKI perempuan atau TKW yang dideportasi tersebut dalam keadaan hamil muda atau tua.
Untuk diketahui, jumlah TKI asal Sampang yang dideportasi negara asal berjumlah 3.000 jiwa.
“Setiap kedatangan TKI ke posko Covid-19, hampir ada yang hamil antara lima sampai sepuluh orang,” kata Kasi Penempatan Tenaga Kerja Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Diskumnaker) Sampang Agus Sumarso seperti dikutip Beritajatim.com-jaringan Suara.com pada Minggu (12/9/2021).
Dia mengemukakan, memang tidak dilakukan pendataan untuk mendapat angka yang tepat.
Namun dia meyakini, jika dihitung per rata-rata setiap kedatangan TKI, jumlah perempuan yang hamil hingga 500 orang.
“Ada perlakuan khusus kepada yang hamil, semisal kita berikan tempat duduk khusus agar nyaman,” tegasnya.
Lantaran itu, Agus mengaku sedikit kelimpungan karena belum bisa memprediksi sampai kapan kedatangan TKI ke Indonesia, khususnya ke Kabupaten Sampang ini berakhir.
Lantaran hingga detik ini, pihaknya terus melakukan penjemputan TKI di Surabaya usai menjalani isolasi.
“Untuk pertanyaan kapan akan berakhir kedatangan TKI ini, saya tidak bisa menjawab karena besok saja kita lakukan penjemputan,” katanya.
Baca Juga: Mau Jadi TKI? Sudah Dibuka Perekrutan Buruh Migran Tujuan Hongkong, Ini Syaratnya
Selama Pandemi Covid-19, jumlah TKI yang telah pulang ke Sampang, mencapai ribuan orang.
Rata-rata mereka dideportasi dari beberapa negara di Asia yang selama ini menjadi tujuan tempat bekerja.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Gubernur Khofifah Hadir Langsung Serahkan Bantuan Kemanusiaan Untuk Masyarakat Bawean
-
Promo 9.9 : Sepatu NB 1906R Hadirkan Desain Hybrid
-
Banyuwangi Lautan Telur, Peringati Maulid Nabi dengan Meriah
-
Ngopi Asik di Warkop Lebih Hemat, Klaim 5 Saldo Dana Kaget Ini
-
Skandal Bank Jatim Terbongkar: Rp299 Miliar Raib, Mantan Kepala Cabang Terlibat