SuaraJatim.id - Tim futsal Jawa Timur ( Jatim ) optimistis lolos semifinal di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua. Meskipun untuk lolos dari fase grup tidaklah mudah.
Jatim berada di Grup B bersama beberapa tim kuat, misalnya Jawa Barat ( Jabar ) dan Maluku Utara ( Malut ). Dengan demikian perjalanan Jatim kemungkinan tidaklah mulus untuk lolos semifinal.
Selain itu, anak asuh Eko M. Purbo tersebut juga harus menghadapi Sulawesi Selatan dan Banten di grup yang sama. Sedangkan tuan rumah Papua berada di Grup A. Mereka melawan Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, dan Nusa Tenggara Barat.
Jika melihat komposisi tim di masing-masing grup, jelas Jatim tidak diuntungkan karena harus bersua tim-tim berat sejak babak pertama.
Meski demikian, mereka pantang menyerah. Jatim akan sekuat tenaga untuk lolos ke semifinal terlebih dahulu. Jika misi ini berhasil terlaksana, barulah mereka fokus ke target berikutnya.
Baca Juga: Musa Rajekshah Janjikan Bonus untuk Atlet Taekwondo Sumut Peraih Medali di PON Papua
"Kami tidak datang ke Papua untuk berpelesir. Kami tetap optimistis bisa bersaing melawan semua tim yang akan kami hadapi," kata Hifrery Laksana Ugama, sekretaris tim futsal Jatim, seperti dikutip dari media official Konijawatimur.co, Rabu (22/09/2021).
Dari semua lawan yang akan mereka hadapi di babak grup, Jawa Barat dan Maluku Utara adalah yang paling berat. Selain sebagai juara bertahan, Jabar juga diperkuat mayoritas pemain profesional. Sehingga, mental tim ini sudah terbentuk karena sudah merasakan atmosfer kompetisi.
"Kalau dilihat dari materi pemain, Jawa Barat merupakan tim yang paling berpengalaman. Rata rata pemainnya pernah membela tim nasional," ungkap Rery, sapaan akrabnya.
Sedangkan Maluku Utara adalah peraih medali perak di PON XIX 2016 lalu. Provinsi ini diperkuat pemain-pemain dengan skill menawan. Jatim harus balas dendam karena Maluku Utara adalah tim yang menyingkirkan mereka di semifinal PON sebelumnya.
"Sulawesi Selatan juga harus diwaspadai karena mereka memiliki empat pemain profesional. Kemudian Banten diperkuat dua pemain Liga Pro," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Tanding Perdana PON XX Papua: Tim Futsal Kepri Lawan NTB, Jumat 24 September
"Jadi semua tim ini tidak boleh dipandang sebelah mata. Kami menganggap semua lawan berat. Tidak ada yang enteng. Meski demikian, saya yakin kami bisa melewatinya," katanya memungkasi.
Berita Terkait
-
Gagal Ikuti Tim Putra, Timnas Futsal Putri Raih Juara ke-3 di Ajang AFF Cup
-
Pelatih Bersyukur Timnas Futsal Putri Indonesia Raih Posisi Ketiga Piala AFF 2024
-
Tukang Servis HP atau Langganan Polda? Ivan Sugianto 'Mangkal' di Polda Jatim Bikin Geger
-
Dari Bekasi ke Thailand: Kisah Ahmad Habibie Taklukkan AFF Futsal!
-
Usut Aset Tersangka dan Mekanisme Dana Hibah, 8 Anggota DPRD Jatim hingga Staf Dewan Diperiksa KPK
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
Terkini
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya