SuaraJatim.id - Tahun depan warga Kota Surabaya Timur bakal mempunyai rumah sakit umum daerah (RSUD) sendiri. Ini setelah usulan pembangunan disepakati dalam RAPBD 2022.
Hal ini disampaikan anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni. Komisi A sudah mengusulkan kepada Pemkot Surabaya untuk membangun rumah sakit di wilayah Surabaya timur tersebut sejak 2020.
Usulan tersebut dimaksudkan agar terjadi pemerataan fasilitas pelayanan kesehatan di Surabaya. Hanya saja, lanjut dia, usulan untuk pembangunan RSUD di Surabaya timur baru massuk RAPBD Surabaya 2022.
Ia berharap pembangunan RSUD itu bisa mengcover rujukan warga yang berada di wilayah Surabaya Timur dan Selatan mengingat di Surabaya Pusat sudah ada RSUD Soewandhi dan RS BDH di Surabaya Barat.
Baca Juga: Diduga Kalah Judi, Mau Nabrak Kereta Tepergok Warga, Lalu di Tiang Lampu Heri Gantung Diri
"Usulan pembangunan rumah sakit di wilayah Surabaya Timur tepatnya di Gunung Anyar sudah masuk pembahasan RAPBD 2022 di rapat badan anggaran (banggar) kemarin," kata Toni, seperti dikutip dari Antara, Kamis (07/10/2021).
"RSUD ini sangat bermanfaat. Sehingga warga atau pasien tidak perlu jauh-jauh datang ke RSUD BDH dan RSUD Soewandie," kata Ketua Fraksi Golkar DPRD Surabaya ini.
Lebih jauh, Fathoni beranggapan, bahwa pandemi COVID-19 tidak ada yang memprediksi kapan akan berakhir.
"Kalau RSUD kawasan Surabaya Timur bisa terbangun. Mudah-mudahan itu bagian dari mitigasi risiko manakala ada varian baru yang masuk ke Indonesia, sehingga kita tidak gagap lagi seperti kemarin," katanya.
Menurutnya, itu bagian dari upaya antisipasi karena tidak mungkin pemulihan ekonomi bisa dilaksanakan selama sektor ketahanan kesehatan masih rapuh. Untuk itu, berharap APBD 2021 fokus pada upaya pembangunan ketahanan kesehatan.
Baca Juga: Said Aqil Siradj Siap Maju Ketum PBNU Ketiga Kali di Muktamar Ke-34 NU Usai Ketemu Jokowi
"Sehingga APBD bisa digunakan menggerakkan pemulihan ekonomi dan bisa selamat dari wabah pandemi tersebut," kata Fathoni.
Sementara itu, anggota Banggar DPRD Surabaya Agung Prasodjo membenarkan, jika usulan pembangunan RSUD tersebut sudah masuk dalam RAPBD Surabaya 2022.
"Pada saat rapat banggar kemarin (6/10), pembangunan rumah sakit dianggarkan sebesar Rp80 miliar . Itu sudah masuk RAPBD 2022. Kemungkinan November nanti sudah dilelang," katanya. ANTARA
Berita Terkait
-
Selamat! Ivan Sugianto Akhirnya Go International, Presiden Harus Menanggung Malu?
-
Dua Istri Hakim PN Surabaya Diperiksa Terkait Perkara Ronald Tannur
-
Skandal Suap Vonis Bebas Ronald Tannur, Kejagung Periksa Istri Hakim PN Surabaya Dalami Peran Ibu Terdakwa
-
BRI Liga 1: Bakal Diuji Persija, Persebaya Soroti Pentingnya Pemain ke-12
-
Dari Surabaya, Ernando Ari Kirim Doa Menyentuh Kalbu untuk Timnas Indonesia
Terpopuler
- Mees Hilgers: Saya Hampir Tak Melihat Apa Pun Lagi di Sana
- Coach Justin Semprot Shin Tae-yong: Lu Suruh Thom Haye...
- Jurgen Klopp Tiba di Indonesia, Shin Tae-yong Out Jadi Kenyataan?
- Saran Pelatih Belanda Bisa Ditiru STY Soal Pencoretan Eliano Reijnders: Jangan Dengarkan...
- Elkan Baggott Disuruh Kembali H-1 Timnas Indonesia vs Arab Saudi: STY Diganti, Lu Bakal Dipanggil
Pilihan
-
Emas Antam Terus Meroket, Hari Ini Seharga Rp1.498.000/Gram
-
Wakil Kepala Danantara Masih Rangkap Jabatan Dirut BUMN, Emang Boleh?
-
Media Arab: Gol Pertama Marselino Ferdinan Tidak Sah!
-
Hyundai All New Santa Fe Langsung Jadi Juara SUV Hybrid, Honda CR-V Minggir Dulu
-
Begini Tampang Sedih Pemain Arab Saudi usai Dipecundangi Timnas Indonesia
Terkini
-
13 Warisan Budaya Jatim Resmi Jadi WBTbI, PJ Gubernur Ajak Warga Lestarikan Budaya
-
Debat Pilbup Sampang Dibatalkan, Imbas Pembacokan di Sampang?
-
Rencana Pemerintah 'Menyontoh' Program Makan Bergizi Gratis dari Brasil Dinilai Efektif
-
Carok Sampang: 3 Orang Sudah Ditangkap, Kemungkinan Masih akan Bertambah
-
Bacokan 'Maut' Sampang, Kapolri Kirim Personel Lebih Banyak untuk Pilkada di Madura