SuaraJatim.id - PT Freeport Indonesia resmi melakukan groundbreaking pembangunan pabrik smelter di kawasan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE).
Dalam peresmian itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dan secara resmi melakukan groundbreaking. Mantan Gubernur DKI Jaya itu menyatakan nilai investasi groundbreaking pabrik smelter tersebut mencapai Rp 42 triliun.
Kemudian, sesuai site plann-nya keberadaan pabrik smelter itu, mampu mengelolah konsentrat 1,7 juta ton pertahunnya.
Diharapkan, pembangunan akan menjadi stimulus perbaikan iklim investasi nasional. Apalagi nilai investasi smelter Rp 42 triliun dan bisa menyerap 40 ribu tenaga kerja.
Baca Juga: Menteri Erick Thohir Sebut Smelter Tembaga Freeport Bisa Hasilkan 35 Ton Emas per Tahun
"Nilai investasinya sangat fantastis dan nilai tambahnya juga besar. Saat konstruksi saja menyerap 40 ribu tenaga kerja," kata Jokowi seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Selasa (11/10/2021).
Jokowi mengatakan, dirinya meminta agar setelah beroperasi. Ada hilirisasi pertambangan nasional. Untuk itu, pemerintah tidak ingin Indonesia menjadi ekspor row material tambang.
"Jangan sampai terjadi hilirisasi di negara lain seperti di Jepang dan Spanyol. Karena itu, harus ada nilai tambah bagi rakyat Gresik dan sekitarnya," ujarnya.
Diakui Jokowi, saat ini Indonesia adalah satu dari tujuh negara penghasil tambang terbesar di dunia. Dirinya, menyanyangkan bila pertambangan tidak bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya rakyat Indonesia.
"Semenjak kita berhasil merebut 51 persen saham freeport, maka komitmen pemerintah adalah memaksimalkan manfaat kepada rakyat Indonesia," ujarnya.
Baca Juga: Dipenjara Gara-gara Kritik, Jokowi Teken Keppres Amnesti Agar Saiful Mahdi Dibebaskan
Presiden Jokowi juga meminta kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM).
"Saya cuma nitip dengan dibangunnya pabrik smelter di Gresik ini mampu menjadi daya tarik investor lain untuk berinveatasi di kawasan KEK JIIPE," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
MIND ID Pacu Investasi, Hilirisasi Mineral Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi
-
Misteri Mahalnya Sewa Smelter PT Timah Terkuak di Sidang Korupsi
-
Nge-Vlog Bareng Iriana, Jokowi Hari Ini OTW ke Jakarta buat Nengok Cucu: Bismillah
-
Donald Trump Menang Pilpres Lagi, Pimpinan Komisi I DPR Harap Hubungan RI-AS Dilanjutkan
-
Mantan Bos Timah Buka-bukaan Soal Keterlibatan Penambang Rakyat dan Smelter Swasta
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya