Scroll untuk membaca artikel
Dinar Surya Oktarini
Kamis, 04 November 2021 | 11:15 WIB
Doa Setelah Sholat Dhuha (elemen envato)

SuaraJatim.id - Sholat Dhuha adalah salat sunah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan. Sesuai dengan namanya, Sholat Dhuha dikerjakan pada waktu Duha, yakni pada waktu pagi menjelang siang. Berikut kumpulan doa setelah sholat dhuha untuk menyempurnakan ibadahmu.

Setelah melakukan Sholat Dhuha dianjurkan untuk membaca doa setelah Sholat Dhuha. Berikut doa setelah Sholat Dhuha secara lengkap beserta artinya.

Doa Setelah Sholat Dhuha (elemen envato)

“Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'auka wal-jamaala jamaaluka wal-quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal-'ismata 'ismatuka.”

“Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil-ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa aataita 'ibaadakash-shalihiin.”

Baca Juga: Niat Shalat Dhuha: Mulai Dari Tata Cara Hingga Waktu Pelaksanaan

Artinya: "Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu Duha adalah waktu Duha Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahanMu, kekuatan adalah kekuatanMu, penjagaan adalah penjagaan-Mu"

"Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran Duha Mu, kekuasaanMu (wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang sholeh.”

Hikmah Sholat Dhuha

1. Sholat Dhuha sebagai Ampunan Dosa

Dalam sebuah riwayat hadis At-Tirmidzi dan Ibnu Majah dijelaskan bahwa jika orang sering melaksanakan salat Duha, maka dosanya akan diampuni oleh Allah Swt.

Baca Juga: TERBARU Tata Cara Sholat Dhuha Lengkap: Niat, Doa dan Keutamaan

Rasulullah Saw bersabda: “Siapa yang membiasakan (menjaga) shalat dhuha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan.” (HR At-Tirmidzi dan Ibnu Majah)

Load More