SuaraJatim.id - Ada yang unik di lampu merah kawasan Sampang, Madura, Jawa Timur ini. Bukannya ingatkan aturan lalu lintas, melainkan hal ini.
Ya, PT PLN sering dipusingkan dengan adanya sejumlah layang-layang yang tersangkut di kabel listrik. Hal itu pun membuat aliran listrik terganggu.
Pemerintah Kabupaten Sampang pun membuat imbauan agar masyarakat tidak bermain layang-layang di sekitar jaringan listrik. Salah satunya melalui audio yang ada di lampu merah.
Hal itu seperti yang terlihat dalam video viral yang diunggah oleh akun instagram @wearesampang. Dalam video memperlihatkan kondisi di persimpangan jalan. Kemudian terdengar suara seorang perempuan yang berasal dari speaker lampu merah.
Baca Juga: Viral Istri Sengaja Pakai 'Baju Dinas' Siang Bolong, Suami Auto Melotot
"Dihimbau kepada masyarakat untuk menghindari bermain layang-layang di sekitar jaringan listrik PLN. Setiap orang yang bermain layang-layang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan umum dan terganggunya kpenyaluran listrik. Terimakasih atas perhatian anda, selamat sampai tujuan," bunyi suara dalam video tersebut.
Dilansir dari suara.com, PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) berhasil menurunkan sebanyak 37 layang-layang yang mengganggu jaringan listrik di Pulau Madura, Jawa Timur.
General Manager PLN UIT JBM Suroso mengatakan, pembersihan layang-layang itu adalah hasil operasi di seluruh wilayah Madura sejak Mei 2020 hingga September 2021. Operasi itu telah berjalan sebanyak 178 kali oleh PLN Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG) Sampang.
Pembersihan layang-layang, lanjut dia, perlu mendapat perhatian khusus dalam upaya menjaga keandalan listrik.
Kontributor : Fisca Tanjung
Baca Juga: Wanita Ini Jadi Sorotan karena Mirip Bella Hadid, Bantah Dirinya Lakukan Oplas
Berita Terkait
-
Disebut Tidak Sportif, Viral Pemain Badminton PB Exist Diduga Remas Shuttlecock Saat Bertanding
-
Penjual Batik Ganteng Ini Viral di TikTok, Digoda Netizen Sampai Salting Saat Live
-
Profil PT Melia Sehat Sejahtera yang Viral Diduga Lakukan Pemaksaan, Siapa Pemiliknya?
-
Rela Iuran Selama 3 Tahun, Warga Grobogan Lakukan Perbaikan Jalan Mandiri
-
Satpam Bekuk Pria Nyamar Jadi Perempuan di Masjid NTB: Ngaku Dapat Bisikan Gaib
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Prabowo Ugal-ugalan Buat Kebijakan, Para Taipan RI Ramai-ramai Larikan Kekayaan ke Luar Negeri
-
Jordi Amat dan Saddil Ramdani Main di Persib? Ini Prediksi Pemain yang Bakal Tergusur
-
Singgung Prabowo Subianto, Ini Respon Jokowi Soal Isu Matahari Kembar
-
Jamaah Haji Indonesia Jadi Panutan, Disebut Paling Tertib di Dunia
-
LG Batalkan Investasi Baterai EV di Indonesia Senilai Rp130 Triliun
Terkini
-
Dokter di Malang Diduga Cabuli Pasiennya, Polisi Turun Tangan
-
Gubernur Khofifah : Perempuan Harus Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global
-
Rizki Sadig Kembali Pimpin PAN Jawa Timur
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan