SuaraJatim.id - Pemerintah Kota Surabaya akan memperketat pergerakan warga saat natal dan tahun baru 2022. Selain warga Surabaya dilarang masuk.
Kepala BPB Linmas Surabaya, Eddy Christjanto menjelaskan, beberapa akses jalan akan digelar penyekatan untuk mencegah warga luar kota atau pendatang memasuki wilayah Surabaya.
"Bersama Polrestabes, kita akan melakukan penutupan di titik masuk di Kota Surabaya. Ada di Merr, Pondok Candra, Waru, Karangpilang, Lakarsantri, Pakal Benowo, Tambak Osowilangun, termasuk Suramdu," ujar Eddy, Kamis (23/12/2021).
Penyekatan jalan, lanjut dia, dilakukan untuk menyaring pengendara dan penumpang yang akan memasuki Surabaya.
Baca Juga: Libur Nataru, Tempat Wisata dan THM di Samarinda Tetap Buka dan Beroperasi, Ini Syaratnya
"Kita merencanakan mulai 17.00 sudah dilakukan filterisasi (penyaringan), teknis akan dilakukan bersama polres. Jadi, jika bukan warga Surabaya agar tidak masuk kota Surabaya, karena Surabaya tidak ada kegiatan tahun baru, tidak ada event, RHU tutup semua," ujarnya.
Namun, ada pengecualian bagi warga luar kota yang memang mengantongi surat tugas.
"Kecuali mereka yang lagi bertugas, misal shift malam boleh masuk membawa surat tugas. Termasuk rumah sakit mau masuk silahkan," jelasnya.
Bisa dipastikan, Surabaya akan menjadi kota yang sepi pada Nataru, terlebih lagi tidak diperbolehkan juga menyalahkan kembang api.
"Kembang api tidak boleh. Pesta kembang api tidak boleh. Kita juga melajukan razia kembang api. Kita sekarang karena konsen pemulihan ekonomi, kepada masyrakat yang melanggar sebaiknya kooperatif, kita lakukan persuasif. Kalau tidak kooperatif kita proses sesuai UU yang berlaku," ucapnya.
Baca Juga: Bocah Surabaya Dilaporkan Hilang Diduga Tenggelam
Untuk operasi kembang api, akan dimulai sejak natal. Operasi mulai setelah natal, termasuk terompet tidak boleh. Nanti dicoba-coba, droplet, berpotensi menularkan virus," tandasnya.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Meski Akui Kualitas Persija, Paul Munster Tak Beri Motivasi untuk Persebaya
-
Anak Ivan Sugianto Kini Berurai Air Mata, Reaksinya Saat Sang Ayah Bertindak Arogan Diungkit Netizen
-
Selamat! Ivan Sugianto Akhirnya Go International, Presiden Harus Menanggung Malu?
-
Dua Istri Hakim PN Surabaya Diperiksa Terkait Perkara Ronald Tannur
-
Skandal Suap Vonis Bebas Ronald Tannur, Kejagung Periksa Istri Hakim PN Surabaya Dalami Peran Ibu Terdakwa
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya
-
Dok! APBD Jatim 2025 Disahkan, Intip Rinciannya
-
Pengamat: Ketokohan Khofifah-Emil Ternyata Jadi Magnet Pemilih Mataraman
-
Cawagub Lukman Ingin Merevolusi Transportasi dengan Membangun KRL ke Bandara
-
Tak Kuat Diterjang Banjir, Jembatan di Ngawi Ambrol