SuaraJatim.id - Warga Dusun Kuripan Desa Jumeneng Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto Jawa Timur ( Jatim ) digegerkan Sungai Ledeng berubah warna jadi merah darah.
Menurut Ketua RT 07 RW 04, Mahmud (53) mengatakan kalau air Sungai Ledeng berubah warna sejak tiga hari lalu. Padahal air sungai tersebut digunakan warga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Penyebabnya tidak tahu. Baru kali ini, air sungai berubah warna. Kalau limbah kan bau, seperti limbah cecek home industri di desa sebelah, bau. Ini tidak bau," kata Mahmud seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Kamis (06/01/2022).
Pantauan di lapangan, warna merah darah hanya terdapat pada bagian permukaan air sungai saja. Meski kondisi tersebut terjadi di sepanjang Sungai Ledeng yang melintas di Dusun Kuripan, tidak ada bau yang ditimbulkan.
Air masih digunakan warga untuk irigasi sawah. Bahkan warga masih beraktivitas di sungai tersebut seperti memancing. Ini lantaran sungai tersebut memang digunakan warga untuk memancing.
Warga menabur benih ikan lele yang kemudian dipancing warga sekitar usai bekerja. Terutama saat malam Minggu.
Ikan yang selama ini ada di Sungai Ledeng tidak ada yang mati meski air sungai berubah warna. Warga juga tidak mengeluhkan kondisi air sungai yang berubah warna karena memang air sungai tidak bau. Ia pun mengaku bingung dengan kondisi air Sungai Ledeng yang berubah warna tersebut.
"Kalai dilihat ya kayak limbah tapi ini tidak bau. Air sungai ini dari arah barat, Desa Wunut," katanya menegaskan.
"Air sungai ini, hanya digunakan irigasi ke sawah-sawah warga dan digunakan jadi kolam pemancingan. Sebenarnya juga tidak menggangu karena tidak bau tapi kalau memang limbah ya segera disikapi," ujarnya.
Baca Juga: Gempar! Air Sungai di Mojokerto Berubah Merah
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mojokerto, Didik Khusnul Yakin saat dihubungi belum merespon terkait hal tersebut.
Berita Terkait
-
Gempar! Air Sungai di Mojokerto Berubah Merah
-
Viral, Tarif Masuk Kawasan Wisata Air Panas Pacet Mojokerto Terlalu Mahal
-
Prokes Ketat, Hari Pertama Tahun Baru Wisata di Mojokerto Ini Dijejali Pengunjung
-
Mayat Wanita Mengambang di Sungai Brantas Mojokerto
-
Cafe Jungle Trawas, Rekomendasi Tempat Nongkong Bernuansa Alam di Mojokerto
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Khofifah Ajak Masyarakat Ramaikan Moto2 Mandalika: Dukung Mario Aji
-
Resmikan Mandiri Private Office Surabaya, Bank Mandiri Akselerasi Layanan Wealth Management
-
Kualitas BBM Pertamina Buruk? Begini Cara Lapor
-
Kisah Ashabul Qaryah dalam Surat Yasin: Pelajaran Berharga dalam Dakwah yang Penuh Tantangan
-
Rahasia Surat Yasin: Benarkah Ampuh Memperlancar Jodoh? Ini Penjelasannya