SuaraJatim.id - Penganiayaan berlatar belakang perseteruan perguruan silat masih saja terjadi di Kabupaten Tuban Jawa Timur ( Jatim ).
Kali ini korbannya seorang pelajar SMA. Ia digebuki ramai-ramai oleh gerombolan remaja dari Bojonegoro. Gerombolan ini saat itu melintas di di Jalan Raya Dusun Boro Desa Banjararum Kecamatan Rengel.
Pelajar SMA berinisial MICD (16) tersebut memakai kaos salah satu perguruan silat. Ia kemudian dipaksa mencopot kaosnya oleh gerombolan tersebut. Tanpa babibu Ia lantas digebuki ramai-ramai.
Pelajar kelas 1 SMA asal Kecamatan Plumpang tersebut kini kasussnya ditangani oleh Kepolisian Tuban, Selasa (11/1/2022). Peristiwa pengeroyokan sendiri terjadi pada Sabtu (9/1/2021) sore.
Baca Juga: Pelajar SMA Tuban Jadi Korban Pengeroyokan Gegara Pakai Kaos Perguruan Silat
Untuk kronologisnya, seperti dikatakan Kasat Reskrim Polres Tuban AKP M Adhi Makayasa, saat itu MICD sedang berboncengan dengan temannya yang berjalan dari arah timur atau dari Kecamagan Plumpang memuju Kecamatan Rengel.
"Sesampainya di jalan raya Rengel-Plumpang turut Dusun Boro, Desa Banjararum, Kecamatan Rengel bersisipan dengan rombongan konvoi sepeda motor yang berjalan iring–iringan dari arah barat atau dari arah Rengel," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com.
Pada saat berpapasan dengan gerombolan remaja yang berasal dari wilayah Bojonegoro itu, MICD langsung dihentikan di jalan tersebut.
Beberapa orang dari rombongan tersebut langsung meminta korban untuk melepaskan kaos yang digunakan korban dan pelaku lain lasung ada yang memukuli korban.
Akibat kejadian pengroyokan yang dilakukan sejumlah remaja yang sedang konvoi itu, korban yang masih pelajar SMA tersebut mengalami luka-luka dan langsung dibawa ke Puskesmas.
Baca Juga: Warganet Rama-ramai Buru Motor Ninja Kuning Pelaku Tabrak Lari Tewaskan Bocah Bojonegoro
Setelah itu, kemudian korban melaporkan kejadian kekerasan tersebut kepada pihak kepolisian Polres Tuban.
"Dari informasi jumlah rombongan konvoi itu sekitar 150 orang. Untuk kondisi korban sudah membaik dan setelah dapat perawatan langsung melaporkan kejadian itu," katanya menegaskan.
Sementara itu, dalam vidoe yang beredar terlihat bahwa sejumlah remaja melakukan pengroyokan terhadap korban di tengah jalan raya Desa Banjararum Kecamatan Rengel.
Sejumlah pelaku tampak menendang korban serta motor korban terjatuh di pinggir jalan dan kemudian para pelaku langsung kabur.
Berita Terkait
-
Pendidikan Gus Wafi, Bakal Calon Wakil Bupati Tuban Ternyata Lulusan Mesir dan Turki!
-
Silsilah Gus Wafi, Bakal Calon Wakil Bupati Tuban Berlatar Belakang Santri
-
Kejamnya Anggota Perguruan Silat Di Boyolali, Cuma Gegara Backsound WA Tega Aniaya Remaja 16 Tahun Hingga Tewas
-
Profil PSHT, Jadi Perbincangan Usai Anggotanya Diduga Keroyok Polisi di Jember
-
Viral Tinggal di 'Gubuk' Reot, Striker Timnas Indonesia Fadly Alberto Akhirnya Dikasih Rumah
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Inilah Isi Tim Khusus Polda Jatim yang Ditugaskan Jaga Pilkada Sampang
-
Terungkap Bunker Milik Bandar Narkoba di Surabaya, Isinya Bikin Syok
-
Geger! Diduga Paslon Pilwali Kota Blitar Diduga Bagi-bagi Uang dan Sembako
-
Ambles, Rumah di Ponorogo Terperosok dalam Lubang 5 Meter
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta